BANTENRAYA.COM – Sempat dirawat di RSUD Banten, Ubaidi (70) korban yang dicangkul orang dengan gangguan jiwa (ODG) bernama Saprudin (50) Kampung Tanah Beureum, Desa Cirangkong, Kecamatan Petir, Kabupaten Serang akhirnya meninggal dunia, Kamis 19 Juni 2025.
Kapolsek Petir Iptu Furqon Saibatin Singajuru membenarkan informasi terkini terkait korban yang dicangkul ODGJ tersebut.
Pihaknya bersama jajaran personel Polsek Petir juga telah melaksanakan takziah ke rumah duka korban dicangkul ODGJ almarhum Ubaidi di Kampung Tanah Beureum, Desa Cirangkong, Kecamatan Petir.
Baca Juga: Makin Ngakak! Oh My Ghost Clients Episode 7 Sub Indo: Link Nonton Full Movie dengan Spoiler
“Sebagai bentuk empati dan kepedulian Polsek Petir terhadap keluarga korban.
Furqon menjelaskan pihaknya masih melakukan penyidikan terhadap Saprudin, yang diduga mengalami gangguan kejiwaan.
“Langkah-langkah penyidikan terus kami lakukan secara profesional dan berhati-hati, mengingat kondisi khusus dari pelaku yang diduga ODGJ,” jelasnya.
Furqon menambahkan saat ini, Kepolisian masih menunggu hasil pemeriksaan kejiwaan dari rumah sakit terkait, sambil terus menggali keterangan dari para saksi di lokasi kejadian.
“Kami juga memastikan keluarga korban mendapatkan keadilan dan informasi secara transparan,” tambahnya.
Sebelumnya, kasus penganiyaan yang dialami Ubaidi itu terjadi pada Selasa 17 Juni 2025 siang. Sebelum kejadian, korban tengah bersantai dengan warga sekitar.
Baca Juga: Matchday! Jadwal dan Prediksi Line Up Inter Miami vs FC Porto Besok Dini Hari
Setiba di sana, Saprudin langsung mencangkul bagian kepala Ubaidi hingga mengakibatkan kepala dan telinganya terluka parah.
Setelah itu pelaku pergi. Sementara korban yang mengalami luka berat dilarikan warga ke puskesmas setempat.
Warga kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek Petir. Anggota yang datang ke lokasi bergerak bersama warga mencari pelaku.
Baca Juga: Link Nonton Drakor I Am A Running Mate Episode 1 dan 2 Sub Indo, Beserta Spoiler dan Jam Tayang
Petugas akhirnya berhasil mengamankan pelaku dan barang bukti pacul yang digunakan memukul korban.
Untuk menghindari peristiwa tidak diinginkan, petugas langsung mengamankan pelaku ke mapolsek.
Korban sempat mendapatkan perawatan di Puskemas sekitar. Namun luka yang cukup parah, korban di rujuk ke RSUD Banten. ***



















