BANTENRAYA.COM – Pemancing di Kota Serang menemukan bangkai manusia tanpa identitas di Kali Cibanten, Lingkungan Ciawi, Kelurahan Cipare, Kecamatan Serang, Kota Serang, Jumat 1 Desember 2023.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Bantenraya.com, mayat itu pertama kali ditemukan oleh dua pemancing bernama Arwani usia 55 tahun dan Aep usia 40 tahun warga linkungan Ciawi, Kelurahan Cipare sekitar pukul 14.00 WIB.
Awalnya, kedua pemancing itu mencium aroma busuk bangkai dilokasi.
Penasaran dengan bau yang cukup menyengat itu, keduanya langsung menelusuri pinggiran Kali Cibanten.
Baca Juga: Pemkab Pandeglang Persilahkan DPRD Kaji Ulang Perizinan Indomaret di Kebon Cau
Keduanya menemukan sesosok mayat yang berada di Kali Cibanten dengan posisi tengkurap di aliran sungai, menyangkut di pohon bambu.
Atas penemuan itu, keduanya melapor ke ketua RT setempat, dan selanjutnya dilaporkan ke Mapolsek Serang.
Kapolsek Serang Kompol Rohmad membenarkan adanya penemuan mayat di Kali Cibanten tersebut. Saat ini, jenazah telah dievakuasi ke RS Bhayangkara.
“Jam 15.00 WIB, mayat telah dievakuasi oleh tim identifikasi Polresta Serang Kota bersama tim Forensik RS Bhayangkara dan BPBD Kota Serang,” katanya saat di konfirmasi.
Baca Juga: Pelayanan DPK Banten Bakal Berstandar ISO 20.000-1
Rohmad menjelaskan, hingga saat ini pihaknya belum dapat mengindentifikasi identitas korban. Namun korban berjenis kelamin laki-laki itu berusia 20-30 tahun.
“Laki laki, usia sekitar 20-30 tahun, tidak ditemukan identitas,” jelasnya.
Rohmad menerangkan ketika ditemukan mayat sudah dalam kondisi busuk, dan diduga meninggal lebih dari 3 hari.
“Kondisi Kaku, bengkak dan sudah membusuk, menggunakan pakaian kaos berwarna biru dan celana pendek jeans,” terangnya.
Rohmad menegaskan pihaknya telah melakukan komunikasi dengan masyarakat sekitar. Namun tidak ada warga yang kehilangan anggota keluarganya.
“Di lingkungan Ciawi tidak ada laporan dari warga terkait kejadian kehilangan anak atau keluarga sehingga diduga mayat tersebut bukan warga lingkungan setempat,” tegasnya. ***