BANTENRAYA.COM – Pasangan Gubernur Banten terpilih Andra Soni dan Dimyati Natakusuma mengaku belum tahu mekanisme pendidikan gartis.
Diketahui bahwa program Pendidikan Gratis sendiri menjadi salah satu janji dalam visi misi pasangan Gubernur Andra Soni dan Dimyati.
Menurut Gubernur Banten terpilih Andra Soni, saat ini baru dilakukan penetapan, dan belum memiliki perangkat sebagai kepala daerah.
Baca Juga: Resmi Ditahan, Agus Menangis Histeris dan Mengancam Bunuh Diri
Tentunya, untuk menentukan mekanisme pendidikan gratis akan mengajak kepala dinas terkait untuk membahas hal tersebut.
“Mekanisme pendidikan gratis akan dibahas bersama semua pihak, yaitu kepala dinas dan organisasi perangkat daerah terkait,” katanya, kemarin.
“Karena, kami sudah niat bersama-sama untuk menjalankan program yang berdampak bagi masyarakat, salah satunya adalah sekolah gratis,” tambahnya.
Baca Juga: Buka Cabang ke 49 di Kota Serang, Ayam Goreng Almaz Khas Timur Tengah Ludes 1.200 Porsi Sehari
Ia mengaku, berdasarkan informasi dan komunikasi dengan Penjabat Gubernur Banten dan Dewan Perwakilan daerah (DPRD) Provinsi Banten saat ini, bahwa program kampanye pasangan Andra Dimyati sudah diakomodir dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) 2025 ini.
Di lokasi yang sama, Wakil Gubernur terpilih dan Dimyati Natakusuma mengatakan, bahwa pendidikan gratis akan berlaku pada ajaran baru.
Dimyati juga menjelaskan bahwa tidak mungkin dilakukan pada saat ini karena kegiatan belajar mengajar sudah berlangsung.
“Pendidikan gratis akan berlaku nanti pada ajaran baru mendatang,” ungkapnya.***