BANTENRAYA.COM – Siswa SMAN 1 Cimarga, Kabupaten Lebak bakal mendapatkan pendampingan psikolog.
Hal itu untuk mengembalikan kondisi mental para siswa yang mendapat hujatan netizen usai melakukan aksi mogok sekolah.
Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Lebak berjanji akan mendatangkan seorang psikolog ke sekolah.
“Banyak komentar soal blacklist seluruh siswa, itu pasti mengganggu kesehatan mental siswa,” kata Sekretaris Daerah atau Sekda Lebak, Budi Santoso, Kamis, 16 Oktober 2025.
BACA JUGA: Pemkot Serang Buka Peluang Kerja Sama dengan Investor Malaysia, Terutama untuk Air Bersih
Sementara itu, perlakuan khusus akan diberikan kepada Kepala sekolah atau kepsek dan murid yang sebelumnya ketahuan merokok.
Siswa Terkait dan Kepala SMAN 1 Cimarga Dibawa ke RSUD Adjidarmo
“Ibu Kepsek dan siswa terkait akan dibawa ke RSUD Adjidarmo untuk dilakukan konsultasi, pendampingan mental ke psikolog,” ujarnya.
Diketahui, kejadian di SMAN 1 Cimarga menjadi perhatian ketika 634 siswa melakukan mogok sekolah.
BACA JUGA: Perangkat Desa di Kecamatan Bojong Lakukan Tes Urine untuk Cegah Narkoba
Hal itu dilakukan setelah Kepala SMAN 1 Cimarga menampar seorang muridnya yang ketahuan merokok.
Kasus ini sendiri sudah selesai. Kedua belah pihak menyatakan berdampai. ***

















