BANTENRAYA.COM – Ratusan kepala keluarga atau KK di Kelurahan Banten dan Kelurahan Kasunyatan, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, mengalami krisis air bersih.
Ratusan KK di Kelurahan Banten dan Kasunyatan, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, itu krisis air bersih lantaran sumber mata airnya kekeringan, karena dampak musim kemarau.
Ratusan KK krisis air bersih di Kelurahan Banten dan Kasunyatan, Kecamatan Kasemen, itu disampaikan Kepala Pelaksana atau Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kota Serang Diat Hermawan.
Baca Juga: Satnarkoba Amankan Pemuda Cilegon Pengedar Tembakau Gorila, Transaksi Peredaran Lewat Instagram
Diat Hermawan mengatakan, pihaknya telah mendistribusikan air bersih untuk korban kekeringan di Kecamatan Kasemen.
Ratusan KK itu tersebar di enam lingkungan yakni, Lingkungan Karang Mulya RT/RW 005/001, Kelurahan Banten; 30 rumah atau KK di Lingkungan Sukadiri RT/RW 003/006, Kelurahan Kasunyatan; 20 KK di Lingkungan Sukadiri RT/RW 004/006 Kelurahan Kasunyatan; 100 KK di Lingkungan Kebon kelapa 2 RT/02 RW/01 Kelurahan Kasunyatan; 100 KK di Lingkungan Karang Mulya RT/RW 05/01 Kelurahan Banten, dan Lingkungan Baru Bugis RT/RW 003/006, Kelurahan Banten.
“Upaya yang dilakukan kita mendistribusikan air bersih masing-masing 5.000 liter ke lokasi korban kekeringan,” ujar Diat, kepada Banten Raya, Minggu 1 September 2024.
BACAJUGA:
Baca Juga: Nonton Beauty And Mr Romantic Episode 44 Sub Indo Full Movie Beserta Spoiler Bukan Bilibili
Ia menjelaskan, wilayah Kecamatan Kasemen sebagian besar daerah yang rawan bencana kekeringan.
“Setahu saya sebagian masyarakat di lokasi tersebut tidak punya sumur, masih mengandalkan air permukaan kali atau sungai, karena mata airnya payau atau asin,” jelas dia. ***
