BANTENRAYA.COM – Menjelang akhir tahun 2024 durian di Gunungsari, Kabupaten Serang sudah mulai berjatuhan sehingga para penjual bermunculan di pinggir-pinggir jalan.
Meski sudah ada buah durian yang jatuh, namun diprediksi panen raya durian bakal terjadi di Februari 2025.
Penjual durian Asep mengatakan, kebun-kebun durian yang sudah mulai berjatuhan tersebar di empat desa seperti Desa Kaduagung, Desa Sukalaba, Desa Curug Sulanjana, dan Desa Luwuk.
“Yang sudah mulai berjatuhan ada di Waringinkurung di Desa Sasahan, kalau durian di Gunungsari biasa saya ambil di hutan-hutan Desa Kaduagung desa Sukalaba desa Curug Sulanjana, Desa Luwuk. Biasanya di bawa ke Kota Cilegon dan Tangerang, ” ujarnya, Senin 23 Desember 2024.
Ia menjelaskan, Kecamatan Gunungsari juga memiliki durian unggulan yang sudah turun temurun dipopulerkan dengan harga yang sedikit mahal ketimbang durian pada umumnya.
“Durian sidenok, simayit, siwaluh, sikunyit. Sidenok itu duriannya besar bulat dalamnya warnanya kuning isinya hampir mendekati Musang King dan dan beratnya hampir 8 kg, ” katanya.
Asep menuturkan, untuk durian sikunir biasanya ukuran duren kecil namun rasa dan isinya hampir mendekati durian musang king dan harganya Rp75.000.
“Kalau durian siwaluh bentuknya bulet jadi dia dapat ketebalannya aja dan warnanya masih semu-semu putih harganya Rp100.000,” ungkapnya.
“Ada durian namanya simayit karena pada zaman dulu pemilik durian itu meninggal dunia tertimpa durian, ” jelasnya.
Baca Juga: Pakai Uang Pribadi, Staf Khusus Presiden Renovasi MI Al-Khairiyah yang Rusak Berat di Mancak
Selain itu, masih banyak jenis durian lokal khas Kecamatan Gunungsari yang rasanya tidak kalah enak seperti durian-durian yang sudah terkenal lainnya.
“Masih banyak sih nama-nama durian yang lain. Sidenok kan paling 500 sampai 600 satu pohon,” tuturnya.
“Ada namanya durian siceplok itu durennya kecil-kecil seperti kucapi tapi rasanya manis itu biasa satu pohon nyampe 1500 buah, ” paparnya.
Baca Juga: Kena Hujat Netizen! Demi Viral Cowok Ini Minta Maaf Usai Sebar Hoax Uang Palsu di ATM BRI
Ia mengungkapkan, sudah banyak masyarakat yang sudah mulai membeli durian bahkan keuntungan penjual bisa mencapai jutaan rupiah perharinya.
“Kita di peninjauan ini hampir menghabiskan 150 butir perhari keuntungan sekitar Rp6 sampai Rp7 juta,” ujarnya.
“Rata-rata sekarang durian masih kecil-kecil segede gelas Jadi kemungkinan panen raya itu bulan Februari, ” tuturnya. ***


















