BANTENRAYA.COM – Pemuda lintas generasi baik milenial dan Gen Z berkolaborasi membuat event adu panco alias Arm Wrestling di Kota Cilegon.
Event tersebut bukan hanya mengedepankan prestasi dan sportivitas, melainkan juga industri olahraga di Kota Cilegon.
Tokoh Pemuda Milenial Kota Cilegon Firdaus mengatakan, event olahraga adu panco bertujuan menggelorakan semangat olahraga di Kota Cilegon khususnya, dan Provinsi Banten pada umumnya.
Bukan hanya soal prestasi dan sportivitas, namun termasuk dalam hal industri olahraga atau ekonomi kreatif juga.
“Event adu Panco ini untuk menggairahkan industri olahraga di Kota Cilegon, juga sebagai proses pengkaderan bibit pemuda-pemuda unggul. Dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat,” katanya, Rabu, 5 Maret 2025.
Baca Juga: 10 Rekomendasi Menu Takjil Ramadhan 2025, Sajian Buka Puasa Lebih Variatif
Ia mengungkapkan, ada sebanyak 145 peserta yang berpartisipasi dalam adu panco ini, yang dibagi menjadi beberapa kelas, ada kelas di bawah 65 Kg, kelas di bawah 75 Kg, kelas 75 kg ke atas dan open class atau kelas umum.
“Ada beberapa kelas, dan ini ada 145 peserta yang hadir ikut serta,” paparnya.
Menurut Firdaus, peserta tidak hanya dari Kota Cilegon saja, tetapi ada dari luar Kota Cilegon, seperti Serang, Lebak, Pandeglang, Tangerang, Jakarta, Depok hingga Lampung.
“Terpaksa harus kita stop pendaftaran 7 hari sebelum hari H, karena kalau tidak, panitia kewalahan membuat bagan.” ujarnya.
Ia mengatakan, selama ini, event olahraga di Kota Cilegon hanya berkutat di cabang sepak bola dan futsal.
“Selama ini bola lagi, futsal lagi, itu-itu saja. Padahal cabang olahraga itu kan banyak banget. Dan olahraga yang paling simpel adalah olahraga di atas meja, yaitu adu panco atau arm wrestling,” ucap Firdaus.
Melalui event olahraga panco, papar Firdaus, pihaknya ingin mendorong anak-anak muda khususnya yang masih remaja untuk produktif, untuk sportif, dan bisa mengurangi kenakalan remaja di jalanan.
“Jadi kegiatannya kita alihkan ke sesuatu yang lebih positif. Salah satunya lewat event ini. Event adu panco ini pemantik event-event lainnya, bisa jadi ke depan ada event running atau lari, tinju dan lainnya karena belum banyak di Kota Cilegon,” jelasnya.
Semetara itu, Perwakilan Tokoh Pemudana Gen Z Reynoal mengungkapkan, sport industry atau industri olahraga di Indonesia khususnya di Kota Cilegon lebih menggeliat lagi, terlebih, di panco banyak sekali yang berminat.
Ini menjadi ekonomi kreatif yang bisa dikembangkan.
“Jadi kita sepakat dengan yang digaungkan Presiden Prabowo bahwa, acara dinas atau lembaga pemerintah, jangan terlalu banyak seminar, tapi banyakin event-event yang seperti ini, yang bisa menghadirkan efek domino ekonomi, eventnya sukses, melibatkan banyak pelaku usaha, khususnya UMKM,” ujarnya.
Baca Juga: Lanjutan Liga 1 Persija Jakarta vs PSIS Semarang, Duel Sengit Macan Kemayoran Lawan Mahesa Jenar
Disisi lain, papar Reynoal, sekarang pemimpin di Kota Cilegon merupakan anak muda. Untuk itu bisa menjadi alternatif ekonomi atau industri kreatif bagi pemuda Kota Cilegon.
“Jadi program kolaborasi pentahelix yang pernah disampaikan oleh Pak Wali Kota Cilegon Robinsar sendiri bisa terwujud, melibatkan pemerintah, akademisi, masyarakat, dunia usaha dan media. Apalagi walikota Cilegon saat ini kan dari kalangan muda juga. Kita rencana mau bikin event minimal setiap 6 bulan sekali,” pungkasnya.***

















