BANTENRAYA.COM – Jelang pemilihan serentak gubernur dan wakil gubernur serta bupati dan wakil bupati tahun 2024, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Pandeglang terus memperkuat kapasitas SDM panwascam dalam pengawasan. Salah satu kegiatannya adalah menggelar rapat kerja teknis (rakernis) Rabu-Sabtu (15-17/8) di salah satu hotel di Pandeglang.
Didin Tahajudin, Koordiv Penanganan Pelanggaran, Data dan Informasi Bawaslu Pandeglang mengatakan, pada kegiatan Rakernis ini Bawaslu Pandeglang menyampampaikan sejumlah materi, antara lain tata cara teknis penanganan pelanggaran baik dari temuan maupun laporan.
“Kami juga menghadirkan sejumlah narasumber yang kompeten termasuk Direktur Perludem Titi Aggraeni. Harapannya dari rakernis ini tentu agar Panwascam memiliki kapasitas dan kapabilitas sebagaimana ketentuan yang telah diatur terutama dalam menangani dugaan pelanggaran pada pemilihan serentak,” kata Didin.
Baca Juga: Pinjol dan Judol Makin Merajalela, KKM Kelompok 41 Uniba Segera Ambil Tindakan
BACAJUGA:
Ditambahkan Didin, Bawaslu Pandeglang, sejauh ini Bawaslu Pandeglang telah melakukan upaya-upaya pencegagan dan pengawasan secara maksimal disetiap tahapan, mulai dari tahapan verifikasi faktual dan penyusunan daftar pemilih sementara hasil pemutakhiran. “Pengawasan juga akan terus kami lakukan di setiap tahapan. Diharapkan seluruh Panwascam terus mengencangkan ikat pinggang untuk memastikan pelaksanaan pemilihan yang fair,” beber pria yang dikenal ramah namun tegas ini.
Ditempat yang sama, Ketua Bawaslu Pandeglang Febri Setiadi mengingatkan kepada peserta Rakernis untuk fokus menyimak berbagai materi yang disampaikan nara sumber.
“Hasil rakernis ini agar diimplementasikan dalam pengawasan di lapangan,” kata Febri. ***
