BANTENRAYA.COM – Pemerintan Kabupaten Serang bersama Sub-Divre Serang menggelar operasi pasar di halaman Pasar Petir, Kabupaten Serang.
Dalam operasi pasar itu, Bulog Sub-Divre Serang membawa beras HSP sebanyak 3 ton. Namun beras tersebut ludes dalam waktu 1 jam diborong warga.
Pantauan Bantenraya.com di lokasi, terjadi antrean warga yang ingin membeli beras murah yang dijual Rp53.000 per 5 kilogram tersebut.
Sejumlah warga yang mayoritas ibu-ibu terlihat kecewa karena mereka enggak kebagian lantara beras sudah habis duluan.
Baca Juga: Harga Beras di Banten Makin Tinggi, Dewan Minta Pemprov Segera Lakukan Operasi Pasar
Melihat kekecewaan warga itu, pegawai Diskoumperindag mengarahkan warga untuk membeli di Tunjung Teja yang juga digelar operasi pasar.
“Sudah antre lama tapi enggak kebagian. Pasti kecewa lah,” ujar warga Petir bernama Neneng, Rabu 21 Februari 2024.
Ia mengaku disuruh oleh petugas yang melayani beras agar datang ke Tunjung Teja. “Iya kita akan ke sana karena di sini enggak kebagian. Mudah-mudahan di Tunjung dapat,” katanya.
Sementara itu, pegawai Diskoumperindag Kabupaten Serang Subari mengungkapkan, dalam operasi pasar ini pihaknya membawa 3 ton beras dari gudang Bulog.
Baca Juga: Benarkah Puasa Ramadhan 2024 Dimulai Pada Bulan Maret? Cek Tanggalnya di Sini
“Kita mulai dari pukul 09.00 WIB habis pukul 10.00 WIB karena yang beli nyambung terus,” katanya.(***)