BANTENRAYA.COM – Warga Kelurahan Bagendung, Kecamatan Cilegon mendorong program pemberdayaan masyarakat dalam bentuk pelatihan keahlian.
Dimana, pelatihan keahlian dilakukan agar masyarakat Cilegon punya kesempatan lebih besar dalam dunia kerja dan meningkatkan kemandirian ekonomi dalam bentuk usaha.
Lurah bagendung Eha Nursoleha menyampaikan, pihaknya menerima berbagai aspirasi dalam acara Musyawarah Lembaga Kelurahan (MLK). Dimana, masukannya adalah pelatihan, sosialisasi dalam hal pemberdayaan masyarakat Cilegon dan beberapa lainnya.
“Ada banyak masukan yang dicatat. Dimana, ini berkaitan dengan berbagai program pemberdayaan masyarakat,” katanya, Jumat 19 Desember 2025.
BACA JUGA : Jelang Nataru, 1.200 Personel Gabungan di Cilegon Akan Siaga di Pelabuhan dan Tempat Wisata
Untuk MLK sendiri, papar Eha, memang mendiskusikan dan memusyawarahkan usulan program pemberdayaan masyarakat saja. Sementara, untuk program infrastruktur dan lainnya itu melalui mekanisme lainnya.
“Itu memang khusus untuk pemberdayaan saja. Jadi yang infrastruktur itu tidak dibahas di sana,” ujarnya.
Eha menyatakan, adanya MLK juga dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan. Dimana, tentu saja semua usulan merupakan bagian dari kebutuhan masyarakat.
“Ini juga agar masyarakat ikut serta dan berpartisipasi dalam pembangunan, sehingga program yang dihadirkan merupakan bagian dari kebutuhan masyarakat dan bagian dari menyelesaikan berbagai problem di masyarakat,” jelasnya.
Adanya usulan pelatihan sendiri, papar Eha, agar masyarakat terutama pemuda memiliki keahlian, sehingga bisa memiliki kesempatan lebih besar untuk masuk dunia kerja, atau juga meningkatkan peluang agar masyarakat bisa membangun usaha dan kemandirian ekonomi.
BACA JUGA : Pemkot Cilegon Kewalahan Tertibkan Truk Odol di JLS, Sebut Butuh Adanya Timbangan
“Pelatihan menjadi kebutuhan yang diusulkan. Artinya ini bisa menjadikan masyarakat memiliki keahlian dalam dunia kerja dan usaha,” pungkasnya. (***)
















