BANTENRAYA.COM – Anggota DPRD Kota Cilegon sekaligus Ketua Fraksi PKS Qoidatul Sitta menyebut realisasi program 100 hari Walikota dan Wakil Walikota Robinsar-Fajar Hadi Prabowo minim gebrakan.
Pasalnya, dari beberapa program 100 hari Robinsar-Fajar belum berdampak langsung terhadap pelayanan publik dan pemenuhan janji visi dan misi kepala daerah.
Menurut Sitta, klaim 57 program dan sudah sebagian besar terlaksanakan lebih cenderung bersifat seremonial, simbolik dan uji coba.
Baca Juga: Aspekpir Soal Masalah PKS Kertajaya vs Apkasindo, Segera Tuntas dan Tidak Mengganggu Kemitraan
Namun, permasalahan sebenarnya belum bisa terpecahkan yakni pelayanan publik dan pemenuhan janji kampanye.
“Saya mencermati klaim Pemerintah Kota Cilegon yang menyebutkan telah melaksanakan program 100 hari,” katanya.
“Namun bila ditelisik lebih dalam, sebagian besar program yang disebutkan, seperti birokrasi mengajar, birokrasi bersih-bersih, hari bebas kendaraan dan peluncuran Superapps lebih bersifat seremonial, simbolik, atau uji coba,” ungkapnya.
Baca Juga: Anak-anak Makin Betah di Aston Banten, Bisa Staycation Sambil Seru-seruan di Taman Bermain
“Itu semua belum menunjukkan capaian substansial yang berdampak langsung terhadap pelayanan publik maupun pemenuhan janji visi misi kepala daerah,” katanya, Kamis 22 Mei 2025.
Sitta memahami dengan kondisi kas daerah yang masih belum stabil akibat defisit anggaran.
Namun, tegasnya, ada beberapa program visi dan misi yang sudah pernah dijanjikan belum disampaikan dalam dokumen perencanaan daerah.
Baca Juga: Walikota Cilegon Robinsar Klaim Capaian Kinerja 100 Hari Program Kerja Telah 89 Persen
“Artinya, program 100 hari ini tampaknya belum berakar pada perencanaan jangka menengah yang terukur dan berorientasi hasil,” jelasnya.
Program strategis, lanjut Sitta, seperti pengentasan kemiskinan, penurunan pengangguran, perbaikan infrastruktur dasar dan reformasi pelayanan public yang mendasar belum difokuskan pemerintah.
“Saya berharap ke depan Pemkot lebih fokus pada program-program strategis yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat,” ujarnya.
Baca Juga: Tersebar di 114 Lokasi, Kapan Kemenag Pantau Hilal Awal Dzulhijjah 1446 Hijriah?
Sitta menegaskan, jangan sampai program 100 hari hanya menjadi ajang pencitraan awal tanpa pondasi yang berkelanjutan yang jelas.
“Kami di DPRD siap untuk bersinergi dengan pemerintah daerah Kota Cilegon dalam rangka untuk kemajuan Kota Cilegon agar lebih sejahtera,” tegasnya.
Plt Asisten Daerah I Kota Cilegon Ahmad Aziz Setia Ade Putra mengungkapkan, masih ada 6 program yang dalam proses.
Baca Juga: Drama Pump Up The Healthy Love Episode 8 Sub Indo Full Movie: Spoiler Disertai Link Nonton
Keenamnya yakni kolaborasi kebakaran, peluncuran reaksi cepat penertiban dan pemeliharaan, peningkatan kualitas trotoar di Kawasan gerbang Cilegon.
Kemudian penyusunan regulasi pemilahan sampah, kursus Bahasa asing calon pekerja migran dan peningkatan tata Kelola dan akuntabilitas Masjid Agung.
“Ada 57 program dan 6 masih on progres,” jelasnya.
Aziz menyatakan, soal program dianggap simbolik dan seremonial hal itu menjadi starting program 100 hari.
Baca Juga: Indofood Buka Lowongan Kerja Besar-Besaran Mei 2025, Operator Produksi Hingga Operator Forklift
“Starting di 100 hari langsung dilanjutkan dengan melaksanakan program prioritas untuk menyelesaikan masalah,” jelasnya.
Program 100 hari tersebut yakni Identifikasi sarpras Pendidikan, penyiapan rencana pembangunan dan pengembangan sekolah menengah unggulan, penyediaan sarana dan prasarana KBM, Unit layanan Pendidikan untuk peserta disabilitas, penyusunan Perwal Beasiswa Juare.
MoU perguruan tinggi, peluncuran beasiswa pendapatan rendah, Redistribusi Tenaga Kesehatan di seluruh unit pelayanan Kesehatan, Penyiapan Penerapan Layanan Dokter Keliling, Pelayanan Puskesmas 24 jam.
Pelayanan Pemeriksaan gratis, Pelayanan Afternoon tea (antara pemerintah dan dunia usaha dan industri, pelaksanaan MoU Pemkot dunia usaha, peninjauan dan penyiapan action plan pembangunan JLU.
Penataan Kawasan sekitar gerbang Selamat Datang di Cilegon Timur, Jaminan 100 persen PJU menyala, Perencanaan Tandon Cibeber, Peluncuran Tim Sapu Bersih di 43 Kelurahan.
Gerakan Birokrat Peduli Lingkungan, Instalasi Jaringan Sampah Sungai, Penataan Taman Layak Anak, Al Hadid, Taman SImpang dan Landmark, Penyiapan desain berbasis kebutuhan komunitas, DED Stadion Mini Jombang, Workshop pembangunan Sumber Daya Industri Logam.
Penguatan Sumber daya UMKM melalui fasilitas pemenuhan standar perizinan dan digitalisasi pengelolaan bisnis, Pembiayaan MOdal Usaha Bergulir, Penyelenggaraan Festival UMKM di Alun-alun Cilegon.
Pembentukan PUskesos Percontohan di 8 kelurahan untuk validasi dan integrasi Basis data Masyarakat penerima Bantuan Sosial, Kerjasama peLatihan Tenaga Kerja dengan workshop cente, Penempatan tenaga kerja.
Bazar Murah Ramadan di 8 kecamatan, Pekan DIskon Retail dalam HUT Cilegon, Gerakan Penanaman Tanaman Kebutuhan Pokok sehari-hari, PAsar Rakyat Tertib Ukur, Pasar Tani.
Peluncuran Cilegon Super Apps, Peluncuran layanan infomasi public berbasis SMS da WA, Penandatanganan Perjanjian Kerja BIrokrat di Semua level.
Gerakan hemat listrik di kantor pemerintah, Gerakan ASN bebas kendaraan, Kebijakan Paperless dalam administrasi pemerintahan dan pelayanan public, Kompetisi peningkatan kualitas pelayanan Publik semua OPD.
Kompetisi Peningkatan Pengelolaan Informasi Pelayanan Publik melalui Website dan Medsos, Pengayaan muatan lokal materi SD dan SMP berkaitan perlindungan anak, Kesehatan, lingkungan, Mitigasi bencana, kebakaran, lalu lintas, trantibum, serta budaya literasi dan pengamanan arsip.
Peningkatan implementasi pelayanan Perizinan noin berusaha dan non perizinan melalui Sipeci, Pemasangan PJU Lingkungan, Review FS Pelabuhan Warnasari, Desiminasi Pemahaman Visi dan MIsi Filosofi Juare.
Peluncuran Gedung UKM, Kolaborasi Penanganan Kebakaran, peluncuran reaksi cepat penertiban dan pemeliharaan, peningkatan kualitas trotoar di Kawasan gerbang Cilegon.
Penyusunan regulasi pemilahan sampah, kursus Bahasa asing calon pekerja migran dan peningkatan tata Kelola dan akuntabilitas Masjid Agung. ***
