BANTENRAYA.COM – Misri (39) tewas ditusuk sekelompok orang tak dikenal (OTK) saat hendak gotong royong membangun Majelis Ta’lim di Kampung Binuang Rawa, Desa Binuang, Kecamatan Binuang, Kabupaten Serang pada Senin (19/5/2025).
Kasat Reskrim Polres Serang AKP Andi Kurniady Eka Satyabudi membenarkan peristiwa tersebut. Korban warga Kampung Wuluh, Desa Warakas, Kecamatan Binuang, Kabupaten Serang meninggal usai terkena tusukan senjata tajam.
“Pagi tadi (peristiwa penusukan hingga korban meninggal-red),” katanya saat dikonfirmasi, Senin (19/5/2025).
Baca Juga: Demo di Pemkab Lebak, Hasbi Jayabaya Sawer Masa Aksi Rp150 Ribu
Andi menjelaskan berdasarkan keterangan saksi-saksi, sekitar pukul 08.00 WIB korban hendak membantu membangun Majelis Ta’lim, Rodatul Muslimah didatangi sekelompok orang menggunakan sepeda motor.
“Ada tiga orang yang datang mengendarai motor Yamaha Vixion berboncengan 3 orang. Kemudian 3 orang tersebut turun lalu langsung mendekati korban,” jelasnya.
Andi menerangkan pada saat mendatangi korban ketiga OTK tersebut membawa senjata berupa pisau, palu dan kampak. Salah satu pelaku kemudian menyerang korban menggunakan pisau.
“Satu orang yang membawa pisau panjang tersebut menusuk korban,” terangnya.
Andi menambahkan saat ditusuk, korban berusaha menghindar menyebabkan luka parah, hingga usus korban terburai. Akibatnya, korban meninggal dunia.
“Korban meninggal saat dibawa ke Rumah Sakit,” tambahnya.
Kapolsek Carenang AKP Desma Priatna mengatakan jika saat ini jenazah korban telah dibawa ke RS Bhayangkara, Polda Banten. Pihaknya bersama Polres Serang masih melakukan penyelidikan di lokasi kejadian.
“Korban masih Rs Bhayangkara. Lagi di TKP nunggu saksi dan cek TKP,” katanya.
Desma menjelaskan dari keterangan sementara, ketiga pelaku merupakan orang yang dikenal oleh korban. Meski begitu, dirinya masih enggan memberikan keterangan lebih lanjut.
Baca Juga: Nonton Tastefully Yours Episode 3 Sub Indo: Beom Woo dan Yeon Joo Makin Dekat
“Pelaku iya (Diduga masih warga Kecamatan Binuang-red),” jelasnya. ***