BANTENRAYA.COM – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Serang mencatat terdapat 112 peserta Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) bidang tenaga kesehatan yang dinyatakan tidak lulus.
Angka tersebut lebih tinggi jika dibandingkan dengan angka peserta PPPK yang dinyatakan lulus yakni sebanyak 70 peserta.
Kabid Pengadaan Data Informasi dan Pemberhentian BKPSDM Kabupaten Serang, Fahirohim mengatakan, peserta yang tidak lolos kebanyakan dari bidang bidan terampil yang mencapai 59 peserta.
Baca Juga: Nonton Love Scout Episode 1 Sub Indo Full Movie Bukan Bilibili, Drakor Han Ji Min dan Lee Jun Hyuk
“Yang tidak lulus paling banyak di formasi bidan trampil sebanyak 59. Disusul formasi perawat terampil itu sebanyak 27 peserta dan tenaga sanitasi lingkungan ahli pertamasebanyak 8 peserta, ” ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (3/1).
Ia menjelaskan, banyaknya jumlah peserta PPPK di bidang kesehatan yang tidak lulus karena dianggap tidak memenuhi passing grade.
“Yang tidak lulus ini penyebabnya tidak memenuhi passing grade ya gitu karena dia skornya kurang. Sedangkan formasi yang dibutuhkannya itu terbatas, ” katanya.
Baca Juga: Pemkot Serang Luncurkan Warjok, Jual Minyak Goreng Rp 15.000 Per Liter
Pria yang disapa Ohim itu menuturkan, adapun jumlah peserta PPPK bidang kesehatan yang dinyatakan lulus hanya sebanyak 70 peserta yang didominasi oleh formasi bidan terampil.
“Yang lolos di Bidan Terampil sebanyak 29 peserta, disusul dengan perawat terampil sebanyak 21 peserta. Yang ketiga ada perawat ahli pertama sebanyak 6 peserta, ” jelasnya
Selain itu, pihaknya juga mencatat terdapat 41 formasi tenaga kesehatan yang masih dinyatakan kosong yang didominasi oleh perawat terampil di Rumah Sakit Drajat Prawiranegara (RSDP).
“Formasi yang kosong perawat terampil sebanyak 11. Bidan terampil sebanyak 6 formasi, dan perawat ahli pertama sebanyak 5 formasi. Semuanya itu di RSDP dan sisanya di Puskesmas, ” paparnya.
Ia mengungkapkan, untuk PPPK di bidang tenaga pendidikan dan lainnya masih menunggu hasil yang akan dikeluarkan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN).
“Untuk bidang yang lain belum ada pengumuman, kita masih menunggu dari BKN. Setelah itu maka kita sampaikan kepada peserta. ” jelasnya.***