BANTENRAYA.COM – Gerhana bulan total dipastikan terjadi di Indonesia 8 November 2022, hari ini.
Gerhana bulan total adalah fenomena dimana bulan bumi dan matahari berada di garis sejajar.
Akibatnya, cahaya bulan yang merupakan pantulan dari matahari tidak sampai ke bumi dan seolah-olah terhalang oleh matahari.
Baca Juga: Makna Logo dan Tema Hari Pahlawan 10 November 2022 yang Dirilis oleh Kemensos : Pahlawanku Teladanku
Padahal yang menghalangi cahaya bulan adalah bumi.
Selain menjadi fenomena alam, ada banyak kepercayaan masyarakat di sekitar gerhana bulan, apalagi gerhana bulan total dimana bulan seperti terlihat tertelan bulat-bulat.
Sebagian masyarakat masih percaya bahwa gerhana bulan akan berdampak pada ibu hamil sehingga ibu hamil tak boleh keluar rumah bahkan harus sembunyi di kolong ranjang jika gerhana bulan terjadi.
Selain itu, ada pula kepercayaan bahwa gerhana bulan terjadi karena ada pertempuran di langit.
Dan banyak kepercayaan lainnya yang beredar di masyarakat.
Dalam agama Islam, umat Islam disunnahkan untuk sholat ketika terjadi gerhana.
Baca Juga: Pedoman Upacara Hari Pahlawan 2022, Simak Penjelasan Lengkapnya
Ada sholat khusuf untuk gerhana bulan, dan ada sholat kusuf untuk gerhana matahari.
“Sungguh, gerhana matahari dan bulan tidak terjadi sebab mati atau hidupnya seseorang, tetapi itu merupakan salah satu tanda kebesaran Allah ta’ala. Karenanya, bila kalian melihat gerhana matahari dan gerhana bulan, bangkit dan shalatlah kalian,”(HR Bukhari-Muslim).
Adapun tata cara sholat gerhana bulan adalah:
1. Niat
2. Takbiratul Ihram
3. Membaca doa iftitah yang dilanjutkan Al-Fatihah dan surat lain dengan ayat yang panjang dan suara yang keras
4. Rukuk sambil memanjangkan bacaannya
5. Bangkit dari ruku (itidal)
6. Tidak langsung sujud namun kembali membaca Al-Fatihah dan surat dengan ayat yang lebih pendek
7. Kembali ruku yang bacaannya tidak sepanjang yang pertama
8. Itidal
9. Sujud yang lamanya seperti ruku dilanjutkan duduk di antara dua sujud serta sujud kembali
10. Bangkit dari sujud dan mengerjakan rakaat kedua dengan bacaan dan gerakan seperti sebelumnya namun lebih singkat
11. Salam. ***