Selasa, 7 Oktober 2025
Banten Raya
  • Daerah
  • NasionalNew
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal
No Result
View All Result
Banten Raya
  • Daerah
  • NasionalNew
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal
Selasa, 7 Oktober 2025
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Banten Raya
  • Daerah
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal

Produk Baja Kena Tarif Masuk 50 Persen ke Pasar Amerika, Picu Perang Harga Tidak Sehat

Raden Warna Oleh: Raden Warna
12 Agustus 2025 | 16:38
Produk Baja Kena Tarif Masuk 50 Persen ke Pasar Amerika, Picu Perang Harga Tidak Sehat

Ilustrasi produk baja. (Karmanaydinov/Freepik)

Bagikan Ke WhatsAppBagikan Ke FacebookBagikan Ke TwitterBagikan Ke Telegram

BANTENRAYA.COM – Harapan pelaku industri baja Indonesia untuk menikmati tarif masuk preferensial 19 persen ke pasar Amerika Serikat (AS) harus terkubur dalam-dalam.

Pasalnya, produk baja nasional justru dihadapkan pada tarif lebih dari 50 persen akibat kebijakan proteksionis Washington.

Widodo Setiadharmaji mengatakan, potensi banjir produk impor ini dapat menciptakan kelebihan pasokan di pasar lokal, yang ujung-ujungnya memicu perang harga tidak sehat.

Baca Juga: Non ASN Lebak Harap-harap Cemas, Usulan Penetapan Paruh Waktu Belum Jelas

“Kondisi ini tidak hanya membatasi akses ekspor, tetapi juga memicu ancaman serius bagi pasar domestik,” kata Widodo dalam keterangan tertulis yang dikutip Bantenraya.com, Selasa 12 Agustus 2025.

Kesepakatan dagang antara Indonesia dan AS yang diumumkan pada 22 Juli 2025, yang seolah menjanjikan tarif 19 persen melalui Executive Order (EO) 14257, ternyata tidak berlaku untuk sektor baja.

Dokumen kebijakan tersebut secara eksplisit mengecualikan produk baja dan aluminium, yang tetap tunduk pada rezim tarif khusus Section 232.

Baca Juga: Tak Semua Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu, Robinsar Akan Pilih dari Hasil Kinerja

BACAJUGA:

modifikasi

Honda Stylo 160 Bawa Vulla Hendrata ke Ajang Modifikasi Sepeda Motor Dunia

7 Oktober 2025 | 18:00
IHSG tembus rekor baru

IHSG Tembus Rekor Baru 8.200, Saham Prajogo Pangestu Mendominasi

7 Oktober 2025 | 15:54
Apple

Jangan Tangan Apple Watch Ultra 3 untuk Olahraga

7 Oktober 2025 | 10:45
ihsg

IHSG Lanjutkan Tren Positif, Pantau Pergerakan NCKL, SSIA dan AUTO

7 Oktober 2025 | 10:10

Berdasarkan ketentuan Section 232, seluruh produk baja Indonesia tanpa terkecuali dikenai tarif dasar sebesar 50 persen.

“Ini adalah realita yang harus kita hadapi. Angka 19 persen itu tidak berlaku untuk baja,” ungkapnya.

Beban biaya itu, kata Widodo, bahkan menjadi lebih besar untuk produk-produk strategis. Misalkan, untuk baja canai panas (HRC), pelat, baja tulangan, dan PC Strand, tarif efektifnya bisa meroket hingga 108-122 persen.

Baca Juga: Akui Pernah Ditakut-takuti Pocong Saat Jurit Malam, Andra Soni Ceritakan Pengalamannya Ikut Pramuka

Angka fantastis ini merupakan akumulasi dari tarif dasar 50 persen ditambah dengan bea antidumping (AD) dan bea imbalan (CVD) yang mencapai 58-72 persen. Meskipun begitu, Widodo menyebut secercah peluang tetap ada.

Produk baja lapis (coated steel), stainless steel, dan alloy tertentu yang tidak dikenai trade remedies tambahan, tarifnya hanya berkisar 50–55 persen.

“Produsen dalam negeri sangat berisiko tertekan, bahkan bisa terpaksa menjual produk di bawah biaya produksi jika tidak ada kebijakan perlindungan yang memadai,” jelas Widodo.

Baca Juga: Link Nonton Drakor My Girl Friend Is The Man Episode 7 Sub Indo Full Movie dengan Sinopsis

Menghadapi situasi ini, Widodo Setiadharmaji mendesak pemerintah dan pelaku industri untuk mengambil langkah-langkah strategis dan terkoordinasi. Ia mengusulkan tiga langkah utama yakni.

Pertama, memperkuat benteng pertahanan pasar domestik menjadi sebuah keharusan. Penggunaan instrumen safeguard, antidumping, dan bea imbalan perlu dioptimalkan untuk melindungi industri nasional dari gelombang impor.

Kedua, diversifikasi pasar ekspor ke kawasan non-tradisional seperti Timur Tengah, Afrika, dan Asia Selatan menjadi kunci untuk menjaga volume ekspor di tengah ketatnya persaingan.

Baca Juga: Hanya 30 Persen Angkot Cilegon Lakukan Uji Kir, Sopir Keluhkan Soal Trayek

Ketiga, upaya negosiasi diplomatik untuk mendapatkan kuota tarif khusus dari AS, seperti yang berhasil diperoleh Jepang dan Korea Selatan, perlu terus diperjuangkan.

Melalui skema ini, sejumlah volume ekspor baja Indonesia bisa masuk ke pasar AS dengan tarif yang lebih ringan.***

Editor: Administrator
Tags: Industri Bajapasar Amerika SerikatPerang hargatarif masuk
Previous Post

Non ASN Lebak Harap-harap Cemas, Usulan Penetapan Paruh Waktu Belum Jelas

Next Post

Satresnarkoba Polres Pandeglang Bekuk Jaringan Pengedar Sabu dan Tembakau Sintetis di Banten

Related Posts

modifikasi
Ekonomi & Bisnis

Honda Stylo 160 Bawa Vulla Hendrata ke Ajang Modifikasi Sepeda Motor Dunia

7 Oktober 2025 | 18:00
IHSG tembus rekor baru
Ekonomi & Bisnis

IHSG Tembus Rekor Baru 8.200, Saham Prajogo Pangestu Mendominasi

7 Oktober 2025 | 15:54
Apple
Ekonomi & Bisnis

Jangan Tangan Apple Watch Ultra 3 untuk Olahraga

7 Oktober 2025 | 10:45
ihsg
Ekonomi & Bisnis

IHSG Lanjutkan Tren Positif, Pantau Pergerakan NCKL, SSIA dan AUTO

7 Oktober 2025 | 10:10
bisnis
Ekonomi & Bisnis

Rekomendasi Saham Senin 6 Oktober 2025, Cermati Pergerakan CDIA, PGEO dan CPIN

6 Oktober 2025 | 11:10
dimsum
Ekonomi & Bisnis

Bisnis Dimsum Kian Lezat, 3.000 pcs Ludes Dalam Sehari

5 Oktober 2025 | 23:56
Load More
Next Post
Satresnarkoba Polres Pandeglang Bekuk Jaringan Pengedar Sabu dan Tembakau Sintetis di Banten

Satresnarkoba Polres Pandeglang Bekuk Jaringan Pengedar Sabu dan Tembakau Sintetis di Banten

Pemkab Pandeglang Dinilai Tidak Peka, Warga Bangkonol Desak Kerja Sama Kiriman Sampah Tangsel Dibatalkan

Pemkab Pandeglang Dinilai Tidak Peka, Warga Bangkonol Desak Kerja Sama Kiriman Sampah Tangsel Dibatalkan

Kumpulan Pantun Tema HUT RI 17 Agustus, Singkat Tapi Penuh Semangat, Cocok Dibagikan ke Media Sosial

Kumpulan Pantun Tema HUT RI 17 Agustus, Singkat Tapi Penuh Semangat, Cocok Dibagikan ke Media Sosial

Tingkat Kejahatan Naik, Polda Banten Bentuk Tim Patroli Maung Presisi

Tingkat Kejahatan Naik, Polda Banten Bentuk Tim Patroli Maung Presisi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Popular

  • ilustrasi HUT Kabupaten Serang ke-499

    Link Download Logo HUT Kabupaten Serang ke-499, Langsung Unduh dan Jadilah Si Paling Pertama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 450 Honorer Kota Cilegon yang Tak Masuk PPPK Paruh Waktu Dialihkan ke Outsourcing

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 930 Honorer di Kota Cilegon Terancam Pemecatan, Tidak Masuk Data PPPK Paruh Waktu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bojonegara Banjir Truk Tambang, Mahasiswa Desak Penertiban

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pengusaha Tambang Pasir di Cilegon Untung Ratusan Juta, Order Naik 2 Kali Lipat Sejak Penutupan Tambang Parung Panjang Bogor

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • RBC dan Telkom Banten Fasilitasi Sertifikasi Halal Gratis Bagi Ratusan UMKM di Kota Cilegon

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penjualan Makanan Rebusan di Kota Serang Melejit, Gaya Hidup Sehat Sedang Jadi Tren

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • IGI Kota Serang Dorong Pengalokasian Dana BOSDA untuk Guru Honorer Bersertifikasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Inovatif! Mahasiswa Unpam Serang Kenalkan Prototype Pendeteksi Gempa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nazriel Pemain Muda Persib Bandung Bangga Menjadi Bagian Timnas U17

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Honorer Pemkot Cilegon dipecat

Honorer Pemkot Cilegon Dipecat, Istrinya Protes

12 September 2025 | 13:37
penanaman modal d Kota Cilegon

Total Penanaman Modal di Kota Cilegon Tembus Rp9 Triliun, Lotte Chemical dan Krakatau Steel Mendominasi

1 Oktober 2025 | 21:56
mie gacoan ciruas

Pemkab Serang Hentikan Operasional Mie Gacoan di Ciruas, Disebut Tidak Memiliki Izin

30 September 2025 | 11:14
RS Hermina

RS Hermina Ciruas Pastikan Tidak Ada Penolakan Pasien BPJS

7 September 2025 | 20:33

Dukung Pemulihan Ekonomi Nasional, Bjb Backup Total Pembiayaan UMKM

Asooooy… Kepala Desa akan Diajak Studi Banding ke Korea dan China

Seluruh Ospek di Kampus Diputuskan Digelar Online, Termasuk di Banten

Mudik Resmi Dilarang, Efektif 24 April

handphone

Bocoran Spesifikasi Samsung Galaxy S26 Ultra, Kualitas Foto Bakal Lebih Tajam

7 Oktober 2025 | 21:53
bus

Didominasi Mahasiswa, Bus Trans Banten Tetap Berjalan Meski Angkut Satu Penumpang

7 Oktober 2025 | 21:47
pencaker

Lama Menganggur, Warga Pandeglang Serbu Job Fair Berharap Bisa Kerja

7 Oktober 2025 | 21:32
raperda

Pembuangan Limbah B3 Selama Ini Tak Diatur, DPRD Kota Serang Usulkan Raperda Inisiatif

7 Oktober 2025 | 21:23

Tag

2022 Andra Soni ASN Bang Edi Banten BRI Brigadir J Cilegon drakor drama Korea Film Harga Tiket Helldy Agustian Indonesia Jadwal jadwal tayang Kabupaten Lebak kabupaten serang Kota Cilegon Kota Serang Lebak link nonton link twibbon lowongan kerja Pandeglang Pemilu 2024 Pemkot Cilegon pemkot serang Pemprov Banten pilkada Preman Pensiun 6 Preman Pensiun 7 profil provinsi banten Ramadhan Robinsar serang sinopsis Skin Gratis spoiler sub indo Timnas Indonesia Twibbon UMKM viral
Banten Raya

© 2025 Banten Raya - Berkualitas dan Berbeda

Nomor ID Pers : 26666 | Status Pendataan : Terverifikasi Faktual | Sertifikat : 1393/DP-Verifikasi/K/VIII/2025

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi

Ikuti Kami

  • Daerah
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal

© 2025 Banten Raya - Berkualitas dan Berbeda