BANTENRAYA.COM – Pemerintah Desa Cilangkap, Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak, terus mengintensifkan upaya pencegahan dan penanggulangan bencana kebakaran.
Program pemberdayaan masyarakat ini dilakukan melalui berbagai kegiatan, seperti penyuluhan, edukasi, serta pembentukan Satgas Desa di Cilangkap. Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu, 8 Januari 2025.
Hadir dalam acara tersebut Camat Kalanganyar Bayu Hadiyana Trenggono, S.IP., M.SI., bersama narasumber dari instansi terkait, yakni RD Iman Utharman (Kasi Rehabilitasi dan Rekonstruksi), Ade Apriyadi (Koordinator Lapangan Pemadam Kebakaran Kabupaten Lebak).
Baca Juga: Terbawa Arus Banjir, Warga PCI Kota Cilegon Temukan Ular Sanca Kembang Berukuran 3 Meter
Hadir juga Serka Dede Mulyadi (Babinsa), dan Aipda Didik Mahardika (Bhabinkamtibmas Desa Cilangkap). Acara ini disambut antusias oleh warga dan perangkat desa.
Dalam kegiatan penyuluhan, masyarakat diberikan pemahaman tentang penyebab kebakaran, cara mencegah terjadinya kebakaran, serta langkah-langkah yang harus dilakukan jika kebakaran terjadi.
Selain itu, warga juga dilatih menggunakan alat pemadam api ringan (APAR) dengan benar.
Baca Juga: Pemprov Banten Komitmen Tuntaskan Persoalan Non PNS Menjadi PPPK
“Kami berharap dengan adanya program ini, kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan kebakaran semakin meningkat,” ujar Dicky Afriadi, S.P., M.M., Kasipemerintahan Desa Cilangkap, kepada wartawan.
Ia menambahkan, “Satgas Desa yang telah dibentuk dapat berperan aktif dalam menjaga keamanan lingkungan dan memberikan pertolongan pertama jika terjadi kebakaran.”
Lebih lanjut, Dicky menyebutkan bahwa inisiatif ini merupakan upaya bersama untuk menjaga keamanan dan kenyamanan warga.
Baca Juga: PBVSI Kabupaten Serang Fokus Turnamen Usia Muda untuk Regenerasi Atlet
“Kebakaran sering menjadi langganan akibat kurangnya pengetahuan dan kepedulian terhadap lingkungan,” jelasnya.
Pada tahun 2024, Desa Cilangkap mengalami tiga kejadian kebakaran, yaitu di Ponpes Khozaturrohmah Al Idrus, SD Negeri 2 Cilangkap, dan konveksi di Kampung Pariuk Nangkub.
Sementara itu, dalam sambutan pembukaannya, Camat Kalanganyar Bayu Hadiyana Trenggono mengapresiasi kolaborasi antara Pemerintah Desa dan instansi terkait.
Baca Juga: Gegara Defisit Anggaran 2024, Berikut Rincian Honor Guru dan Linmas di Kota Cilegon yang Amblas
Ia menekankan pentingnya edukasi dan koordinasi dalam menghadapi situasi darurat kebakaran.
Pembentukan Satgas diharapkan dapat mempercepat respons sekaligus mengurangi dampak kerugian.
“Kegiatan ini juga bertujuan menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk saling menjaga dan meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan,” ujar Bayu.
Langkah Penanganan Kebakaran
Jika terjadi kebakaran, lakukan langkah-langkah berikut:
- Hubungi pemadam kebakaran: Laporkan kejadian ke petugas pemadam kebakaran melalui nomor telepon darurat.
- Evakuasi diri dan keluarga: Keluar dari bangunan secepat mungkin dan jangan kembali untuk mengambil barang-barang.
- Beri tahu tetangga: Peringatkan tetangga terdekat agar mereka juga dapat menyelamatkan diri.
- Jangan panik: Tetap tenang dan ikuti arahan petugas pemadam kebakaran.
Baca Juga: Gus Robi, Ketua PCNU Kabupaten Serang Masuk Bursa Calon Ketua PWNU Banten
Penting untuk diingat bahwa pencegahan jauh lebih baik daripada penanggulangan. Dengan meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan terhadap bahaya kebakaran, risiko bencana dapat diminimalisir. ***