BANTENRAYA.COM – Wakil Ketua Komisi III pada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD Kota Cilegon Rahmatulloh mendorong percepatan pembangunan Pelabuhan Warnasari.
Dorongan itu disampaikan dalam Musyawarah Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah atau RPJMD 2025-2029 di Aula Bappedarida Kota Cilegon pada Senin, 5 Mei 2025.
Politisi Partai Amanat Nasional atau PAN ini menyoroti pentingnya agar Kota Cilegon masuk dalam rencana pembangunan nasional, sehingga bisa mendapatkan porsi anggaran dan program yang lebih proporsional.
“Saya juga mendorong agar Pelabuhan Warnasari segera dibangun sebagai kunci peningkatan PAD (Pendapatan Asli Daerah),” kata Rahmat dalam sesi tanya jawab.
Baca Juga: Prihatin dengan Minat Baca Siswa, 250 Guru Kabupaten Tangerang Deklarasi Gerakan Literasi Sekolah
“Kalau Pelabuhan (Warnasari) itu berdiri, kita bisa lebih mandiri, tidak terus bergantung pada dana transfer dari pusat,” jelasnya.
Wakil Rakyat dari Kecamatan Purwakarta ini juga berharap, program strategis seperti Pelabuhan Warnasari tidak hanya menjadi catatan di atas kertas, namun benar-benar direalisasikan dalam waktu lima tahun ke depan.
“Ini saatnya masyarakat Cilegon ambil bagian dan tidak jadi penonton di tengah geliat pembangunan. Kita butuh dukungan nyata dari Provinsi Banten dan pemerintah pusat,” tandasnya.
Rahmat menekankan, masyarakat Cilegon tidak boleh terus-menerus hanya menjadi penonton dalam proses pembangunan, terutama yang berkaitan dengan kehadiran industri dan harus menjadi pelaku pembangunan, salah satu contohnya dengan mewujudukan Pelabuhan Warnasari.
Baca Juga: Ekonomi Banten Tumbuh 5,19 Persen pada Kuartal 1 2025
“Cilegon menyumbang 56 persen PDRB (Produk Domestik Regional Bruto) terhadap Provinsi Banten, namun dampak dari kontribusi besar itu belum sepenuhnya kembali ke masyarakat dalam bentuk program pembangunan,” sebutnya.
“Jangan sampai masyarakat Cilegon hanya kebagian sampah, polusi dan limbah industri. Kita harus pastikan ada timbal balik yang adil dari pusat dan provinsi untuk kota ini,” tutupnya.***