BANTENRAYA.COM – Pemerintah Desa Sumuranja, Kecamatan Puloampel mengembangkan program ketahanan pangan (Ketapang) berupa budidaya ternak kambing dan ikan nila.
Pengembangan program ketapang dilakukan sebagai upaya untuk mendongkrak pendapatan asli desa (PADes).
BACAJUGA:
Kepala Desa Sumuranja Adi Rismayandi mengatakan, pihaknya memilih budidaya kambing tersebut karena sudah menjadi ciri khas masyarakat di desanya yang dilakukan secara turun temurun.
Baca Juga: BBMKG Ingatkan Pemkot Cilegon, Tata Ruang Kota Harus Antisipasi Gempa
“Di tahun 2024 kita ada ternak kambing dan ikan nila, inovasi budidaya kita ngambil dari sisi sejarah dimana orang tua kami dulunya rata-rata peternak kambing,” ujarnya saat ditemui di lokasi ternak, pada Rabu, 11 Desember 2024.
“Sistem ternaknya tidak terlalu sulit dan skil pengelola sudah tidak diragukan lagi karena kelompok ternaknya sudah dilatih,” tambahnya.
Ia menjelaskan, ketahanan pangan yang diprogramkan Desa Sumuranja ini juga sudah dikelola dengan baik serta keuntungan yang diperoleh dapat membantu perekonomi masyarakat.
Baca Juga: Klaim Sekarang! 30 Kode Voucher Shopee 12.12 Hari Ini, Banjir Diskon, Cashback hingga Gratis Ongkir
“Untuk pengelola kambing ada tiga orang. Alhamdulillah tersisa 15 ekor dan 9 ekor mati dari 60 ekor kambing. Kita akan beli bibit yang baru lagi,” katanya.
Sedangkan, dipilihnya bubidaya ikan nila karena dinilai tidak terlalu sulit dan bisa cepat panen dengan menggunakan sistem bioflok.
“Melihat pasar ikan nila lumayan bagus, sistem budidayanya tidak terlalu sulit, dan selama tiga bulan sudah bisa panen,” jelasnya.
Baca Juga: Tiga Atlet Sepeda Kabupaten Serang Siap Taklukkan Bukit Tengkorak
Ia mengakui program ketapang ikan nila belum menghasilkan keuntungan yang maksimal sehingga masih ada beberapa hal yang harus ditingkatkan.
“Kita berjalan selama setengah tahun, Alhamdulillah untuk panen ikan nila tahap pertama ini kita bagikan ke masyarakat,” paparnya.
“Kita dua minggu lagi akan panen untuk tahap yang kedua. Jika budidaya di tahun 2024 ini berhasil insya Allah tahun kita akan budidaya ikan lele,” lanjutnya.
Baca Juga: Galaxy Watch Ultra jadi Smartwatch Premium Andalan Para Atlet
Sekretaris Camat Puloampel Tubagus Ifatullah mengatakan, pihaknya mendukung program ketapang yang dilakukan oleh berbagai desa di Kecamatan Puloampel.
“Kita support dan memfasilitasi kebutuhan, bahkan kita komunikasikan program ini ke Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) dan Dinas Perikanan (Diskan). Desa lain ada yang budidaya kerbau,” katanya.***
