BANTENRAYA.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menganggarkan dana untuk pembebasan lahan dalam proyek Jalan Syech Nawawi sebesar Rp150 miliar pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2024.
Anggaran tersebut nantinya akan digunakan untuk membayar ganti rugi kepada pemilik lahan sepanjang jalan Syeh Nawawi Al Bantani.
Hal tersebut sebagaimana disampaikan oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Banten, Arlan Marzan.
Baca Juga: Jelang Idul Adha, Banten Kekurangan 46 Ribu Hewan Kurban
Ia menerangkan, nilai tersebut belum termasuk pada pembangunan jalannya.
BACAJUGA:
“Bertahap lah (pembangunannya-red) kita, yang mahal kan anggara lahannya. Lahannya itu kebutuhan kita Rp150 miliar. Itu untuk pengadaan tanahnya aja. Itu kita bertahap lah tahun ini ada penyelesaian yang depan. Tahun depannya juga rencananya sudah kita anggarkan Rp 50 miliar. Ya udah bertahap saja sampai selesai,” kata Arlan kepada wartawan, Rabu 5 Juni 2024.
Arlan menuturkan, anggatan pembebasan lahan tersebut akan lakukan secara bertahap.
Baca Juga: Kelurahan Taman Baru Masuk Zona Merah Narkoba, Pemerintah dan BNN Kota Cilegon Beri Tindakan Ini
Ia juga memperkirakan, kegiatan pembebasan lahan jalan tersebut akan memakan waktu hingga sekitar dua tahun ke depan.
Pasalnya, kata dia proses pembebasan lahan tersebut perlu negosiasi yang alot, sehingga perlu waktu untuk menyelesaikannya.
“Kalau lahan mungkin masih dua tahun lagi (pembebasannya,- red). Nanti kalau untuk fisik, lahan beres baru fisiknya kita prioritaskan. Sekarang kan yang dinamikanya tinggi kan terkait dengan pembebasan lahannya. Masih lama (beresnya-red),” tuturnya.
Baca Juga: Gangster Berkeliaran di Malam Hari, Warga Kota Cilegon Dibuat Gelisah
Sementara itu, secara terpisah, hal senada juga disampaikan Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar.
Ia mengatakan bahwa, untuk penyelesaian proyek ruas jalan Syech Nawawi akan diselesaikan secara bertahap.
Al Muktabar mengaku, hal itu dilakukan agar anggaran yang dimiliki oleh Pemprov Bnaten bisa dipergunakan secara maksimal dan bisa dialokasikan pada hal-hal lain yang juga perlu ditangani.
Baca Juga: Disdukcapil Pandeglang Layani 500 Pemohon Adminduk, Pemohon Jangan Tergoda Iming-iming Calo
“Itu dibangun secara bertahap, karena kita perlu prioritas bagi tempat-tempat lain juga. Kalau difokuskan semua kesana (pembangunan jalan syech nawawi -red) nanti yang lain jadi terhambat. Jadi kita lakukannya secara bertahap, yang pasti itu terus berprogres,” pungkasnya.***
