Rabu, 24 September 2025
Banten Raya
  • Daerah
  • NasionalNew
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal
No Result
View All Result
Banten Raya
  • Daerah
  • NasionalNew
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal
Rabu, 24 September 2025
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Banten Raya
  • Daerah
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal

834 Warga Banten Idap Thalassemia, Layanan Kesehatan Belum Sepenuhnya Menjangkau

Akhmad Raffi Oleh: Akhmad Raffi
5 Agustus 2025 | 19:47
834 Warga Banten Idap Thalassemia, Layanan Kesehatan Belum Sepenuhnya Menjangkau

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten, Ati Pramudji Hastuti. Raffi/Banten Raya

Bagikan Ke WhatsAppBagikan Ke FacebookBagikan Ke TwitterBagikan Ke Telegram

BANTEN RAYA.COM – Sebanyak 834 warga Banten saat ini tercatat menderita Thalassemia mayor, yang merupakan penyakit kelainan darah kronis yang membutuhkan transfusi seumur hidup. Angka ini mengalami peningkatan sekitar 10 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang berada di kisaran 700 kasus.

Data tersebut sebagaimana diungkap oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten, Ati Pramudji Hastuti dalam pertemuan antara Gubernur Banten Andra Soni dan Persatuan Orangtua Penderita Thalassemia (Popti) Tangerang Selatan di Pendopo Lama, Gedung Negara Pemprov Banten, Kota Serang, Selasa, (5/8/2025).

“Kalau trennya sekarang memang sedang naik, baik di Banten maupun Nasional,” kata Ati.

“Setiap tahun memang kasusnya mengalami kenaikan. Di 2023 kita mencatat sebanyak 654, 2024 itu 700 kasus, tahun ini 834. Memang trennya naik ya. Tapi tentu kita upayakan bagaimana agar penderita Thalassemia ini bisa terdata dan tertangani dengan baik,” lanjut Ati.

Ia menyampaukan, Thalassemia mayor umumnya muncul jika kedua orang tua sama-sama membawa sifat Thalassemia minor. Kombinasi gen tersebut bisa menghasilkan keturunan dengan kelainan darah kronis yang parah.

Baca Juga: Cegah Bahaya Pohon Roboh, Pemprov Gandeng IPB Periksa Pohon Tua

“Kalau pembawa sifat itu menikah dengan sesama pembawa, maka salah satu atau bahkan semua anak bisa lahir dengan Thalassemia mayor,” jelasnya.

Ati menerangkan, dampak dari genetik thalassemia tidaklah sederhana. Para pasien membutuhkan transfusi darah secara berkala, serta pengawasan medis yang intensif seumur hidup. Sayangnya, di Banten masih banyak rumah sakit yang belum memiliki layanan komprehensif untuk menangani pasien Thalassemia, khususnya dalam skema pembiayaan BPJS Kesehatan.

“Saat ini kendalanya ada di rumah sakit atau layana kesehatan. Seperti di Tangsel, Rumah Sakit tipe B ini dari empat rumah sakit yang ada, masih ada yang belum menerima pasien Thalassemia mayor dengan BPJS,” kata Ati.

Ati mengatakan, hal ini menjadi sorotan utama bagi komunitas Popti Tangsel. Dimana, mereka meminta pemerintah daerah turun tangan agar seluruh fasilitas kesehatan dapat memberikan pelayanan setara bagi pasien Thalassemia, tanpa mempersulit akses atau biaya.

BacaJuga

Ketua Fraksi PKS DPRD Banten Gembong R Sumedi

Fraksi-fraksi DPRD Banten Kompak Usulkan Tukin ASN Pemprov Dipangkas 50 Persen

8 September 2025 | 08:00
Kepala Disnakertrans Provinsi Banten Septo Kalnadi memberi keterangan terkait data soal PHK di Banten

Enggan Terbuka Soal Data PHK, Banyak Pemda di Banten Ketakutan

8 September 2025 | 07:00
BPK periksa Bank Banten

BPK Bedah Potensi PAD Pemprov, Bank Banten Masuk Radar Audit

8 September 2025 | 06:00
logo

Desainer Grafis Ini Sebut Logo Provinsi Banten Kurang Bagus, Hasilnya Editannya Bikin Geleng Kepala

7 September 2025 | 16:43

Ati menjelaskan, pihaknya berkomitmen akan melakukan koordinasi dengan seluruh rumah sakit tipe B, baik milik pemerintah maupun swasta. Tujuannya, agar pelayanan terhadap penderita Thalassemia dapat diperluas dan dimudahkan.

“Kami akan panggil semua rumah sakit agar mereka ikut berkontribusi. RSUD Banten sendiri sudah bisa meng-cover seluruh penanganan Thalassemia,” katanya.

Baca Juga: 50 Pegawai RSUD Banten Ikut Pembinaan Mental di Grup 1 Kopassus

Ia juga berharap, ke depan akan muncul rumah sakit tipe C yang naik kelas ke tipe B, sehingga distribusi layanan tidak terpusat di satu-dua titik saja.

Dari sisi pencegahan, Ati mengingatkan pentingnya edukasi dan skrining kesehatan sebelum menikah. Pemeriksaan darah untuk mendeteksi sifat Thalassemia seharusnya sudah menjadi bagian dari persiapan pernikahan.

“Pemeriksaan pranikah itu sudah wajib, tapi kesadaran masyarakat masih rendah. Padahal ini penting untuk mencegah anak-anak kita lahir dengan risiko penyakit bawaan,” ujarnya.

Sementara itu, Gubernur Banten Andra Soni mengaku prihatin atas masih terbatasnya layanan bagi penderita Thalassemia di Banten. Ia menyebut, penanganan penyakit genetik seperti ini membutuhkan kolaborasi banyak pihak dan tidak bisa hanya diserahkan pada pasien atau keluarga.

“Mereka yang hidup dengan Thalassemia adalah pejuang. Pemerintah harus hadir untuk mereka. Saya sudah minta Dinkes menindaklanjuti keluhan yang disampaikan Popti Tangsel,” kata Andra.

Ia menambahkan, sistem yang ada saat ini sebenarnya sudah berjalan, namun tetap membutuhkan pembaruan dan perluasan layanan.

“Apa yang sudah kita bangun harus terus diperbaiki. Karena penyakit seperti Thalassemia ini tidak bisa ditunda-tunda penanganannya,” tandasnya. (***)

Editor: Administrator
Tags: Bantenpenyakittransfusi darah

Related Posts

Ketua Fraksi PKS DPRD Banten Gembong R Sumedi
Daerah

Fraksi-fraksi DPRD Banten Kompak Usulkan Tukin ASN Pemprov Dipangkas 50 Persen

8 September 2025 | 08:00
Kepala Disnakertrans Provinsi Banten Septo Kalnadi memberi keterangan terkait data soal PHK di Banten
Daerah

Enggan Terbuka Soal Data PHK, Banyak Pemda di Banten Ketakutan

8 September 2025 | 07:00
BPK periksa Bank Banten
Daerah

BPK Bedah Potensi PAD Pemprov, Bank Banten Masuk Radar Audit

8 September 2025 | 06:00
logo
Pemprov Banten

Desainer Grafis Ini Sebut Logo Provinsi Banten Kurang Bagus, Hasilnya Editannya Bikin Geleng Kepala

7 September 2025 | 16:43
Dewan Banten Soroti Banjir di Kota Serang dan Apresiasi Aksi Gerak Cepat Walikota Budi Rustandi
Pemprov Banten

DPRD Minta Jalan Palima–Pakupatan Dituntaskan, DPUPR Banten Pastikan Terus Berprogres

26 Agustus 2025 | 17:37
Banser Tampil dengan Peran Berbeda, Hadirkan Spirit Kebersihan di Momen Pelantikan PWNU Banten
Pemprov Banten

Banser Tampil dengan Peran Berbeda, Hadirkan Spirit Kebersihan di Momen Pelantikan PWNU Banten

25 Agustus 2025 | 22:53
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Sidak

DPRD Kabupaten Serang Sidak PT Mingyue Green Technology, Diduga Sebarkan Bau Tidak Sedap

23 September 2025 | 17:14
pemblokiran kendaraan di banten bisa dari rumah

Tak Perlu ke Samsat, Pemblokiran Kendaraan di Banten Kini Bisa dari Rumah

23 September 2025 | 10:56
Manufaktur Fauwzi

Algoritma, Buruh, dan Ketimpangan Baru

23 September 2025 | 17:12
jamaah pengajian diduga dipukul pengawal Habib Bahar

Pengawal Habib Bahar Diduga Hajar Jamaah Pengajian, LBH Ansor Banten Tuntut Aparat Bertindak

23 September 2025 | 08:36
HIMPAS

Pasar Induk Rau Kota Serang Bakal Bongkar, HIMPAS Minta Win Win Solution

23 September 2025 | 15:00
ilustrasi pengeroyokan

Istri Korban Pengeroyokan Pengajian Habib Bahar Buka Suara: Suami Saya Cuma Mau Salaman

23 September 2025 | 10:15
Pemkot minta HIMPAS tenang soal rencana pembongkaran Pasar Induk Rau

Soal Rencana Pembongkaran Pasar Induk Rau, Pemkot Serang Minta HIMPAS Tenang

23 September 2025 | 22:00
SMP standar internasional di Kota Cilegon

SMP Standar Internasional Hadir di Kota Cilegon, Jaringan Langsung dari Cambridge

Agus Salam Salim saat mendaftarkan diri sebagai calon Ketua KONI Banten.

Abdul Salam Salim Dikabarkan Mengundurkan Diri Sebagai Calon Ketua KONI Provinsi Banten

Kali Kronjo

Ombudsman Soroti Pengurukan Kali di Kronjo yang Sebabkan Turunnya Produktivitas Petani dan Petambak

Agus Suparmanto, Calon Ketua Umum PPP yang punya kekayaan Rp1,6 triliun.

Harta Kekayaan Agus Suparmanto, Calon Ketua Umum PPP Penantang Mardiono, Punya Uang Rp1,6 Triliun

RS Misi Rangkasbitung

Manajemen RS Misi Rangkasbitung Didemo Nakes, Jaspel hingga Ucapan Kasar Direktur Disinggung

ilustrasi beasiswa pendidikan pemimpin Indonesia

Info Beasiswa Pendidikan Pemimpin Indonesia, Terbuka untuk Siswa Sekolah Hingga Perguruan Tinggi

Walikota Cilegon Robinsar menyatakan bahwa rencana pinjaman Rp300 miliar sudah dikonsultasikan dengan Kemendagri.

Walikota Cilegon Tepis Kekhawatiran Pimpinan DPRD Soal Pinjaman Rp300 Miliar

SMP standar internasional di Kota Cilegon

SMP Standar Internasional Hadir di Kota Cilegon, Jaringan Langsung dari Cambridge

24 September 2025 | 12:17
RS Misi Rangkasbitung

RS MISI Rangkasbitung Didemo Karyawan, Manajemen Beri Penjelasan

24 September 2025 | 11:58
Agus Salam Salim saat mendaftarkan diri sebagai calon Ketua KONI Banten.

Abdul Salam Salim Dikabarkan Mengundurkan Diri Sebagai Calon Ketua KONI Provinsi Banten

24 September 2025 | 11:58
Kali Kronjo

Ombudsman Soroti Pengurukan Kali di Kronjo yang Sebabkan Turunnya Produktivitas Petani dan Petambak

24 September 2025 | 11:52
Agus Suparmanto, Calon Ketua Umum PPP yang punya kekayaan Rp1,6 triliun.

Harta Kekayaan Agus Suparmanto, Calon Ketua Umum PPP Penantang Mardiono, Punya Uang Rp1,6 Triliun

24 September 2025 | 11:40
RS Misi Rangkasbitung

Manajemen RS Misi Rangkasbitung Didemo Nakes, Jaspel hingga Ucapan Kasar Direktur Disinggung

24 September 2025 | 11:34
ilustrasi beasiswa pendidikan pemimpin Indonesia

Info Beasiswa Pendidikan Pemimpin Indonesia, Terbuka untuk Siswa Sekolah Hingga Perguruan Tinggi

24 September 2025 | 11:30

Recent News

SMP standar internasional di Kota Cilegon

SMP Standar Internasional Hadir di Kota Cilegon, Jaringan Langsung dari Cambridge

24 September 2025 | 12:17
RS Misi Rangkasbitung

RS MISI Rangkasbitung Didemo Karyawan, Manajemen Beri Penjelasan

24 September 2025 | 11:58
Agus Salam Salim saat mendaftarkan diri sebagai calon Ketua KONI Banten.

Abdul Salam Salim Dikabarkan Mengundurkan Diri Sebagai Calon Ketua KONI Provinsi Banten

24 September 2025 | 11:58
Kali Kronjo

Ombudsman Soroti Pengurukan Kali di Kronjo yang Sebabkan Turunnya Produktivitas Petani dan Petambak

24 September 2025 | 11:52
Banten Raya

© 2025 Banten Raya - Berkualitas dan Berbeda

Nomor ID Pers : 26666 | Status Pendataan : Terverifikasi Faktual | Sertifikat : 1393/DP-Verifikasi/K/VIII/2025

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi

Ikuti Kami

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Daerah
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal

© 2025 Banten Raya - Berkualitas dan Berbeda