BANTENRAYA.COM – Seorang oknum guru di Kota Cilegon diduga melakukan chat WhatsApp yang berbau homoseksual atau lelaki suka lelaki kepada mantan siswanya.
Aksi oknum guru di Cilegon tersebut bahkan sampai membuat heboh media sosial, warganet dibikin merinding.
Berawal dari unggahan Instagram @awreceh.id dari sumber TikTok @dwiiip, aksi oknum guru tersebut terbongkar.
Baca Juga: Gampang! Ini Syarat Untuk Membuat Paspor Anak, Intip Persyaratannya
Unggahannya menampilkan tangkapan layar chat WhatsApp antara seorang guru dan siswanya yang sudah lulus.
Guna mempermudah memahami isi chat, tim Bantenraya.com akan menjelaskannya dalam bentuk cerita.
Oknum guru tersebut berinisial E, kabarnya berdomisili di Cilegon. Sedangkan mantan siswanya berinisial A, kabarnya tinggal di Serang.
Baca Juga: Sekda Kota Cilegon Maman Mauludin Ajak Pegawai Sambut Pemimpin Baru
Berawal dari A menghubungi E karena sudah tidak berkomunikasi sejak lulus sekolah.
E merespons bahagia karena siswa kesayangannya ingat dirinya, bahkan merinci kejadian yang pernah terjadi. Salah satunya dibebaskan biaya les.
Secara cepat E langsung ingin mengajak A makan bersama, sambil berbincang masa lalu dan sekarang.
Baca Juga: Link Twibbon Hari Patriotik Gorontalo Ke-83 Tahun 2025, Desainnya Penuh Makna Perjuangan
BACAJUGA:
Karena A sulit menjawab, bahkan E sampai menelponnya. A menjelaskan bahwa sulit menjawab pesan karena sedang kerja.
Lanjut berkomunikasi di WhatsApp, A menjelaskan bahwa ia tinggal di saudaranya di Serang, ibunya menikah lagi dengan orang Karawang. Diketahui juga bahwa ayahnya sudah meninggal.
Hal yang membuat warganet merinding ketika membaca chat tersebut adalah, E selalu menambahkan kata “ganteng” dan juga “sayangku” kepada mantan siswanya tersebut.
Pesan yang dikirimkan oleh E kepada A juga bertubi-tubi atau istilah populernya adalah ‘spam’.
Kemudian secara tiba-tiba oknum guru tersebut mengirim pesan seperti ini, “Bapak ada acara di Serang, mau nginap di penginapan, rekening sih, bisa nggak? Kalau A tidak sibuk temenin.”
“Jiwa bapak melayang kalau dekat Arya, bahagia hehe,” tambahnya.
Baca Juga: Deretan Program BRI Jaga Kualitas Kredit Hingga Bisa Salurkan KUR Rp184,98T Selama 2024
Seketika A terkejut dan langsung menanyakan maksud dan tujuannya.
“Bapak ada acara di sekolah dari jam 4 pagi dari Cilegon jauh mau nginap di penginapan, sendiri takut, mau nemenin nggak?” Jelasnya.
Pesan terus dikirimkan oleh E secara bertubi-tubi, dan Arya hanya membalas “gabisa pak” dan “maaf ya pak.”
Baca Juga: Info Loker PT Arwana Citramulia Tbk Terbaru, Sebagai Staff Admin Gudang Sparepart
Komunikasi berakhir dan WhatsApp E diblokir oleh A. Saat ini aksi oknum guru di Cilegon tersebut menjadi perbincangan di media sosial, baik Instagram maupun TikTok.***
