BANTENRAYA.COM – Hotel Swiss Belinn Cikande tetap menjalankan aktivitas Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibitions (MICE) seperti biasa, ditengah gentingnya masalah radioaktif cesium-137 (c-137) di kawasan Modern Cikande.
Public Relations Hotel Swiss Belinn Cikande Hannidah Islahiyah mengatakan, meski menjadi sorotan nasional, terkait dengan masalah radioaktif c-137 ini tidak berdampak signifikan terhadap kunjungan tamu hotel.
“Kalau kunjungan so far aman, kita okupansi masih normal dan rapat atau meeting juga masih jalan. Untuk rata-rata secara general (okupansi-red) itu 65 persen,” kata Hanni saat dikonfirmasi Bantenraya.com, Selasa 7 Oktober 2025.
Lokasi hotel Swiss Belinn Cikande berada sekitar 3 kilometer dari pusat radioakti c-137, atau ditempuh dalam waktu sekitar 10 menit dengan menggunakan kendaraan.
BACA JUGA: KLH/BPLH Segel Lokasi Radioaktif Cs-137 di Modern Cikande, Warga Dilarang Mendekat
Pihaknya juga tetap memastikan, jika para pengunjung yang merasa khawatir terkait paparan radioaktif tersebut sejauh ini masih dalam radius yang aman.
“Paling kalau tamu tanya atau concern mengenai case radioaktif ini, kami menjelaskan jika secara lokasi kami masih aman dari radiasi titik jangkauannya,” ungkap Hanni.
Hani melanjutkan, jika memang nantinya ada beberapa kondisi yang memungkinkan untuk aktivitas perhotelan dihentikan sementara, pihaknya akan melakukan menyesuaikan dengan himbauan tersebut.
“Dan kami juga masih mengikuti info terkini dan arahan terbaru dari pihak berwenang,” katanya.
Diberitakan oleh Bantenraya.com sebelumnya, Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq yang meninjau secara langsung ke lokasi radiasi, pada area tersebut paparan radiasi berjumlah 1 milisievert per jam sehingga dinilai membahayakan bagi kesehatan masyarakat sekitar.
“Karena di dalam itu sudah terukur sekitar 1 milisievert per jam. Nah itu sudah termasuk tinggi sekali, karena batasnya aman ya itu hanya 0,04 mikrosievert,” jelas Hanif.
Hanif menyebut, jika radiasi semakin tinggi maka secara otomatis alat pendeteksi radioaktif Cs-137 akan berbunyi semakin kencang.
“Jika paparan makin tinggi, alat pendeteksi akan makin bunyi. Dari Gagana sendiri, sudah mulai memasang police line bertujuan untuk memberitahu warga bahwa di area ini tidak boleh dilewati,” kata Hanif.***



















