BANTEN RAYA.COM– Proses belajar mengajar di SMP Negeri 1 Kota Serang akan kembali dilakukan dengan pembelajaran tatap muka (PTM). Ini dilakukan setelah puluhan guru dan siswa SMP Negeri 1 Kota Serang yang dites usap (swab) antigen dinyatakan negatif Covid-19.
Adek Candra, Humas SMP Negeri 1 Kota Serang, mengungkapkan bahwa hasil tes usap guru dan siswa yang pernah kontak dengan siswa yang positif Covid-19 hasilnya negatif Covid-19. Tes usap dilakukan pada Senin, 31 Januari 2022 di salah satu ruangan di lantai dua SMP Negeri 1 Kota Serang.
“Alhamdulillah hasilnya negatif,” ujar Adek, Senin 31 Januari 2022.
Baca Juga: Oknum Pegawai Kemenag Kota Serang Diduga Pungli Kartu Pegawai
Dengan hasil yang negatif ini, Adek memperkirakan PTM akan bisa dilakukan kembali pada Senin yang akan datang. Dia mengatakan, sebenarnya berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) Empat Menteri, bila ada siswa yang positif Covid-19 maka pembelajaran dialihkan secara daring dan hanya berlaku untuk satu kelas yang pernah ada kasus positif Covid-19.
Namun mempertimbangkan kekhawatiran para orang tua, maka untuk sementara pembelajaran dialihkan ke daring kembali. Karena itu, ketika hasil dari mereka yang pernah kontak erat dengan pasien positif Covid-19, maka PTM bisa segera dilakukan kembali.
Baca Juga: Pengelolaan Sampah di Kecamatan Serang Mendesak
Adek mengungkapkan, mereka yang dites usap adalah guru dan siswa SMP Negeri 1 Kota Serang yang sebelumnya pernah kontak dengan siswa yang positif Covid-19. Mereka terdiri dari empat orang guru dan 17 murid. Tes usap dimulai pukul 08.30 WIB dan berakhir pada pukul 10.15 WIB.
Selain melakukan tes usap oleh Dinas Kesehatan Kota Serang melalui Puskesmas Serang Kota, sekolah juga meminta bantuan kepada BPBD Provinsi Banten untuk melakukan penyemprotan di semua ruangan. Dia berharap, dengan penyemprotan ini virus yang ada mati dan tidak menularkan kepada guru dan siswa.
Baca Juga: Basket Kab Serang Masih Latihan Tahap Umum Jelang Porprov Banten
Risma, petugas surveilans Puskesmas Serang Kota, yang melakukan tes usap kepada puluhan siswa dan guru SMP Negeri 1 Kota Serang, mengatakan, hasil tes usap kepada mereka negatif.
Dia mengungkapkan, dia mendapatkan laporkan adanya siswa SMP Negeri 1 Kota Serang pada Jumat malam pekan lalu.
Setelah itu, puskesmas langsung berkoordinasi dengan pihak SMP Negeri 1 Kota Serang guna melakukan upaya tracing.
“Kita lakukan swab anti gen dan hasilnya langsung keluar,” ujar Risma.
Baca Juga: Dua Pasar Tradisisonal Bakal Dijadikan Pasar Digital
Risma mengatakan, pihaknya hanya bertugas memeriksa guru dan siswa yang pernah kontak erat. Sementara setelah hasilnya keluar negatif, keputusan PTM atau tidak diserahkan kepada sekolah. ***