BANTENRAYA.COM – Pokja Wartawan Kota Serang atau PWKS menggelar Pesantren Jurnalistik di aula kantor Dinas Komunikasi dan Informasi atau Diskominfo Kota Serang, Jumat 31 Maret 2023.
Pesantren Jurnalistik direncanakan akan dilaksanakan dari 31 Maret hingga 2 April 2023.
Pesantren Jurnalistik diselenggarakan sebagai sarana memupuk kembali ingatan peserta, terkait materi-materi dasar modal jurnalis.
Baca Juga: Demo Tolak UU Cipta Kerja Warnai Aksi Bakar Ban
Pesantren Jurnalistik dibuka secara resmi oleh Kepala Diskominfo Kota Serang Arif Rahman Hakim.
Ketua PWKS Fauzan Dardiri mengatakan, Pesantren Jurnalistik dimaknai sebagai tempat untuk menimba atau meningkatkan kemampuan ilmu agama dipandu kyai atau ahli agama.
“Tak jauh berbeda maksud dari kegiatan ini,” ujar Fauzan Dardiri, dalam sambutannya.
Fauzan Dardiri menyebutkan, peserta Pesantren Jurnalistik terdiri dari perwakilan lembaga pers mahasiswa kampus di wilayah Kota Serang.
Baca Juga: Diduga Lakukan Pungli Berkedok Potong Pajak, Sejumlah Mahasiswa Demo KPU Lebak
“Ada 15 peserta yang mengikuti kegiatan Pesantren Jurnalistik sampai dengan 31 Maret sampai 2 April 2023,” ucap dia.
Fauzan Dardiri berharap para peserta Pesantren Jurnalistik dapat menyerap ilmu jurnalistik dari para praktisi.
“Diharapkan bisa mengenal dunia jurnalistik dari praktisi langsung,” harapnya.
Fauzan Dardiri menjelaskan, PWKS sebagai wadah berkumpulnya para wartawan bertugas di wilayah Kota Serang memiliki tanggungjawab bertukar pengalaman, dan bahkan semangat kepada mahasiswa yang tengah mendalami peran jurnalis di kampus.
Baca Juga: Pemkot Cilegon Siapkan 20 Bus Mudik Gratis untuk 1.000 Orang, Ini Rutenya
Fauzan Dardiri pun berharap, proses regenerasi jurnalis terjadi dari tahapan atau proses sistematis, sehingga melahirkan jurnalis yang memahami dan mencintai profesinya seperti mencintai dirinya sendiri.
“Jurnalis terbaik bukanlah tanpa salah tapi, berjuang mengoreksi tiap kesalahan tanpa lelah,” tuturnya bijak.
Kepala Diskominfo Kota Serang, Arif Rahman Hakim mengapresiasi kegiatan Pesantren Jurnalistik yang diselenggarakan PWKS. Kegiatan ini menurutnya, sangat positif bagi penambahan wawasan khususnya mahasiswa.
“Jika berkeinginan menjadi jurnalis, maka harus menjadi jurnalis yang berkualitas dan hebat,” kata Arif Rahman Hakim, dalam sambutannya.
Baca Juga: Dibuka, Klinik UKM Cilegon Langsung Dibanjiri Keluhan Soal Perizinan dan Permodalan
Arif Rahman Hakim menuturkan, mahasiswa harus memanfaatkan Pesantren Jurnalistik karena yang menjadi pemateri praktisi senior jurnalis di Kota Serang.
Melalui pelatihan dengan melibatkan mahasiswa dapat meningkatkan peran PWKS sebagai wadah berkumpulnya wartawan dapat menyiapkan jurnalis generasi selanjutnya.
“Mudah-mudahan melalui kegiatan pesantren Jurnalistik menghasilkan jurnalis yang ril, yang baik, dan bertanggungjawab,” kata Arif Rahman Hakim, dalam sambutannya.
Arif Rahman Hakim menjelaskan, untuk menjadi jurnalis yang berkualitas dan berkompeten, maka terlebih dahulu harus menguasai ilmu dasar-dasar jurnalis.
Baca Juga: 5.931 Warga Kota Cilegon Telah Aktivasi IKD, Memang Apa Fungsinya?
“Sehingga nanti adik-adik mahasiswa semua menjadi jurnalis yang ril, yang hebat, dan bertanggungjawab,” katanya.
Adapun Narasumber dalam Pesantren Jurnalistik. Yaitu, M Tohir Jurnalis Banten Raya, Ariel S Maranoes Kepala Biro SCTV Banten, Andy Suhandi Kepala Biro Tangerang Ekspres.
Kemudian, Wahyu Arya Redaktur BantenNews.Co.Id Teknik Wawancara, Hashrmi Rafsanjani Fotografer Kabar Banten, New Anchor Mamo Erfanto Reporter Radio Harmony. ***