BANTENRAYA.COM – Memasuki bulan Februari, merupakan momen yang ditunggu-tunggu oleh pasangan muda-mudi dengan kehadiran Hari Valentine.
Hari Valentine sendiri dikenal juga oleh banyak orang disebut sebagai hari kasih sayang.
Tapi tahukah kamu asal usul atau sejarah dari Hari Valentine? Berikut Bantenraya.com rangkum kilasannya.
Baca Juga: FAKTA Mengejutkan! Usai Tewas, Akun Instagram Elisa Siti Mulyani Followernya Malah jadi Segini
Hari Valentine jatuh pada 14 Februari. Di hari itu, hampir setiap orang, terutama kalangan anak muda, merayakannya dengan saling berbagi pesan kasih.
Pengungkapan kasih sayang itu biasanya dilakukan dalam bentuk pemberian pesan kasih lewat puisi.
Kemudian juga ada yang lewat kartu ucapan, dan hadiah berupa bunga, cokelat, atau pernak-pernik Valentine lainnya.
Namun, perayaan Valentine sebagai bentuk pengungkapan kasih sayang nyatanya menurut legenda berasal dari kisah pedih di zaman Romawi silam.
Sejumlah literasi mengungkapkan beberapa versi tentang asal muasalnya.
Mengutip buku berjudul “Bercinta karena Allah: menjalin hubungan dengan lawan jenis” karya Mohammad Asror Yusuf, misalnya, Hari Valentine disebut bermula pada masa Kekaisaran Romawi.
Baca Juga: Link Nonton dan Jadwal Tayang Crash Course in Romance Episode 9 10 11 12 Full
Sejumlah sejarawan mengatakan, bahwa Hari Valentine berasal dari seseorang yang bernama Saint (Santo) Valentine.
Ia adalah orang yang dianggap suci oleh kalangan Kristen yang menjadi martir karena menolak untuk meninggalkan agama Kristiani.
Legenda menyebut bahwa Santo Valentine merupakan seorang pendeta yang menentang kaisar.
Baca Juga: Sekian Pekan Ngampas, Milan Akhirnya Bisa Menang Lagi dengan Torino Jadi Korban Pertamanya
Dia telah menikahkan pemuda dan seorang gadis, padahal saat itu Kaisar Claudius II melarang adanya pernikahan.
Kala itu, para pemuda dilarang menikah karena Roma tengah dalam masa peperangan. Karena hal itulah, dia dihukum mati.
Dia meninggal pada 14 Februari 269 M, hari saat dia menyerahkan ucapan cinta.
Baca Juga: Pengusaha di Rangkasbitung Lebak Dibekuk Polisi Akibat Oplos Beras Bulog, 80 Ton Beras Diamankan
Legenda lainnya menyebutkan, seperti dikutip dari laman Britannica, menjelang kematiannya Santo Valentine menuliskan catatan kecil berjudul “Love from Your Valentine”.
Catatan itu diberikan kepada putri seorang sipir penjara yang berteman dengannya.
Dari kisah itulah, pada 496 Paus Gelasius memutuskan tanggal 14 Februari sebagai tanggal penghormatan untuk Saint Valentine.
Perayaan Valentine menjadi tradisi dari kaum Nasrani dan gereja sejak itu.
Akhirnya, tanggal tersebut kemudian kerap diperingati sebagai tanggal saling tukar pesan kasih dan Saint Valentine menjadi patron dari para penabur kasih.
Pada mulanya, sejarawan Asep Kambali menuturkan bahwa peringatan Hari Valentine berisi kegiatan yang diberi nama Lupercalia, yang disimbolkan sebagai perjuangan seorang Valentine untuk mewujudkan cinta bagi pasangan. ***