BANTENRAYA.COM – Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian melakukan kunjungan langsung ke Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, pada Jumat, 3 Januari 2025.
Dalam kunjungannya, Menteri Tito Karnavian juga melakukan inspeksi harga di Pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
Kunjungan Tito Karnavian ini bertujuan untuk memastikan keakuratan data Indeks Harga Konsumen (IHK) dan tingkat inflasi di Kota Tangerang.
Baca Juga: Beasiswa Full Sarjana Lebih Selektif dan Lewat Test, Ganti Menjadi Program Kesra
Kedatangan Mendagri disambut oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Nurdin, Pj Gubernur Banten, Ucok Abdulrauf, serta jajaran Forkopimda Kota Tangerang.
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), laporan dari Pj Wali Kota, dan temuan di lapangan, Tito menyatakan bahwa inflasi di Kota Tangerang berada dalam kondisi yang stabil dan sesuai dengan rata-rata nasional.
“Stok komoditas di Kota Tangerang mencukupi. Stabilitas ini mungkin disebabkan karena banyak warga yang berlibur ke luar kota selama periode Nataru.
Baca Juga: Bos Rental Mobil yang jadi Korban Tembak Dikenang Baik oleh Tetangga, Antar Sakit Pakai Mobil Gratis
Hal ini membuat permintaan tetap stabil, stok aman, dan harga cepat kembali normal,” ujar Tito setelah sidak di Pasar Tanah Tinggi.
Ia menambahkan bahwa Kota Tangerang dijadikan sampel oleh Kemendagri dalam pemantauan angka inflasi.
Data yang diperoleh dari pasar, laporan BPS, hingga presentasi dari Pj Wali Kota menunjukkan kesamaan dan konsistensi dengan data inflasi nasional.
Baca Juga: Lampu Jalan Protokol Kota Cilegon Mati Total, Warga Keluhkan Kurangnya Penerangan
“Kota Tangerang memiliki sistem data yang baik, mulai dari stok komoditas, kebutuhan, hingga cadangan. Surplus yang ada menunjukkan bahwa daerah ini stabil dan terkendali,” jelas Tito.
Pj Wali Kota Tangerang, Nurdin, menyatakan bahwa Kota Tangerang telah berhasil membuktikan keakuratan data kepada Mendagri.
“Alhamdulillah, inflasi di Kota Tangerang terjaga di angka 1,8 persen, termasuk yang terendah di Indonesia dan masih dalam rentang nasional,” ungkap Nurdin.
Baca Juga: Hati-hati! Menggunakan Wajah Orang Lain untuk Stiker WhatsApp Bisa Dijerat Pidana Sampai Denda Rp2 M
Ia juga menjelaskan bahwa Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Tangerang telah menjalankan berbagai strategi.
Seperti memastikan pasokan, memperlancar distribusi, meningkatkan daya beli masyarakat, menjalin komunikasi efektif, dan menjaga keterjangkauan harga.
“Kota Tangerang akan terus menjaga ketersediaan stok pangan dan memastikan harga tetap terkendali. Dengan adanya dua pasar induk dan sejumlah pasar tradisional, kami optimis inflasi di Kota Tangerang akan tetap stabil,” pungkas Nurdin.***















