BANTEN RAYA.COM – Persic Cilegon akan menjalani laga terakhir penyisihan Liga 4 nasional babak 64 besar grup D di Stadion Sultan Agung Bantul. Lawan yang akan dihadapi oleh Persic adalah Persipegaf. Laga kedua tim ini adalah laga untuk menentukan siapa juara grup D.
Saat ini Persipegaf memiliki 6 poin hasil dari 2 kali menang yakni melawan Gabsis Sambas 5-1 dan mengalahkan Persilutim 1-0. Persipegafmenjadi pimpinan klasemen karena unggul selisih gol.
Sementara itu Persic Cilegon juga mengoleksi 6 poin hasil dua kali menang melawan Persilutim 4-1 dan Gabsis Sambas 1-0. Persic berada di peringkat kedua karena kalah selisih gol.
Laga ini menjadi laga untuk menentukan siapa yang menjadi juara di grup D. Jika Persic menang maka otomatis menjadi juara grup. Namun jika seri juara grup tetap Persipegaf. Kedua tim ini sendiri telah memastikan langkah ke babak 32 besar.
Pelatih Persic Cilegon Haryadi Puthul menuturkan, dari awal pihaknya memang memprediksi Persipegaf lawan yang tangguh. Terbukti mereka bisa menang di dua laga penyisihan.
“Mereka mempunyai stamina dan teknik yang bagus. Sesuai prediksi saya sebelum babak 64 besar digelar mereka adalah tim kuat,” katanya.
Menghadapi Persipegaf, ia tidak mau memandang remeh kekuatan lawan akan akan menurunkan kekuatan terbaiknya demi mendapatkan hasil maksimal di laga terakhir di grup D.
“Kalau target ya jelas sapu bersih setiap laga yang dijalani. Namun di laga ini juga krusial sebab untuk persiapan menghadapi babak 32 besar,” ungkap Haryadi.
Terkait untuk formasi, ia mengatakan akan tetap menurunkan kekuatan terbaiknya dan melihat perkembangan pemain apakah ada yang cedera atau tidak. Sebab, ia juga tidak mau blunder dan pemain mengalami cedera saat menghadapi babak 32 besar nantinya.
Baca Juga: Kejari Panggil Bendahara Puskesmas se-Kota Serang Audit Pengelolaan Keuangan, Ada yang Tak Beres?
“Waktu istirahat yang minim hanya satu hari menjelang laga menjadi problem dan membuat pemain renta cedera karena kelelahan. Setiap laga yang kami jalani tidak ada yang mudah dan tim lainnya juga bagus-bagus,” kata dia.
Kemungkinan solusi terbaik yakni akan melakukan rotasi pemain. Rotasi ini berguna untuk memberikan jam terbang kepada pemain cadangan untuk menunjukkan kualitasnya agar tembus di skuat utama.
“Kami akan lihat dulu namun opsi ini terbuka lebar. Babak 32 besar kisaran 4 hari lagi jadi kami juga perlu mempersiapkan pemain agar mereka bugar saat berlaga di babak tersebut. Kami juga mohon doanya agar bisa mengharumkan nama Kota Cilegon,” tutupnya. (***)

















