BANTENRAYA.COM – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cilegon telah menyiapkan 100 transporter untuk menertibkan pemilahan sampah di lingkungan perumahan Kota Cilegon menjadi dua jenis organik dan anorganik.
Kepala DLH Kota Cilegon Sabri Mahyudin mengatakan, 100 transporter telah disiapkan khususnya kepada warga perumahan untuk penertiban memilah sampah terlebih dahulu sesuai jenisnya sebelum pengangkutan.
Program tersebut untuk membantu transporter dalam meringankan proses pemilahan sampah ketika di TPSA Bagendung.
Baca Juga: Pelatihan dan Sertifikasi Halal, Jurus BRI Tingkatkan Daya Saing UMKM dari Berbagai Daerah
“Ada 100 transporter yang akan ikut serta menjalankan program pemilahan sampah di perumahan. Kan dua jenis sampah yaitu organik dan anorganik, jadi nanti sebelum sampahnya diambil transporter itu sudah siap dua jenis kantong plastik,”kata Sabri kepada Banten Raya, Kamis (31/10).
Sabri menyampaikan, pemilahan dua jenis sampah tersebut untuk membantu para transporter yang melakukan pengangkutan sampah.
Nanti satu perumahan akan ada satu transporter dan satu mobil pengangkut sampah yang didalamnya nanti akan diberi sekat untuk sampah organik dan anorganik.
Baca Juga: Mengenal Park Ji Sung University War Season 2, Ternyata Sempat Keterima 3 Kampus Favorit Sekaligus
“Satu perumahan itu rata-rata satu transporter, jadi adanya pemilhan sampah itu untuk membantu transporter juga, karena pemilhan sampah biasanya proses yang paling lama di TPSA Bagendung,” sambungnya.
Sebanyak 100 orang transporter tersebut, kata dia, akan disebar di beberapa titik perumahan yang ada di Kota Cilegon yakni di Perumnas, PCI, TCI, dan Warnasari.
“Empat perumahan itu tentu harus bisa saling membantu kami dalam pemisahan sampah tersebut. Contohnya plastik merah putih untuk sampah organik sedangkan plastik hitam untuk sampah anorganik,” katanya.
Baca Juga: Dindikbud Banten dan Guru Penggerak Sukses Menggelar Lokakarya
Menurutnya, tak hanya warga yang mengikuti aturan namun transporter juga perlu menjalankan tugasnya dengan baik terutama dalam pemilahan sampah tersebut sudah dilakukan dengan baik atau belum oleh warga.
“Kami tidak memiliki target khusus tapi kami akan melakukan evaluasi untuk transporter jika ada yang mengabaikan program pemilahan sampah ini. Karena selama ini kami sudah ada perjanjian dengan mereka untuk melakukan pemilahan sampah,” ucapnya.
Kata dia, jasa transporter sangat membantu DLH Kota Cilegon dalam penanganan sampah, terutama dengan program pemilahan sampah tersebut.
Baca Juga: Drama The Judge From Hell Episode 13 Sub Indo: Spoiler dengan Link Nonton Full Movie Bukan Bilibili
“Tentu kami harus optimis program pemilahan sampah ini dapat dijalankan dengan baik. Untuk waktunya nanti karena kita punya timeline dengan konsultan dari pusat untuk mengawasi program ini,” harapnya.***
















