BANTENRAYA.COM – Satuan Samapta Polres Pandeglang menyita ratusan botol minuman keras (miras) berbagai merek dari sejumlah warung di Jalan Raya Mengger-Goyang Lidah, Kecamatan Cimanuk.
Adapun jenis-jsnis miras yang berhasil disita oleh petugas diantaranya jenis anker, anggur merah, dan kolesom.
“Dalam operasi ini barang bukti yang diamankan sebanyak 115 botol miras berbagai jenis,” tegas Kapolres Pandeglang, AKBP Oki Bagus Setiaji.
Baca Juga: Bejat, Ayah di Cinangka Setubuhi Anaknya yang Masih Berusia 4 Tahun
Kapolres mengatakan, operasi penyakit masyarakat atau pekat berdasarkan informasi dari masyarakat tentang adanya warung sebagai tempat penjualan miras.
Dari laporan tersebut, petugas melakukan penggerebekan, dan mengamankan miras siap edar.
“Sesuai laporan, ditindak lanjuti. Tim Samapta mengamankan miras dari dua warung, berlokasi di Mengger dan Goyang Lidah,” katanya.
Baca Juga: Pilkada Pandeglang 2024, Polres dan Kodim 0601 Diguyur Hibah Pengamanan Rp 2 Miliar
Kasat Samapta AKP Lutfi Tamimi Napitupulu mengatakan, razia miras tersebut sebagai bagian dari upaya cipta kondisi guna mengantisipasi gangguan kamtibmas di wilayah hukum Polres Pandeglang.
“Operasi miras merupakan bagian dari komitmen Polres untuk memberantas peredaran miras hingga ke akar-akarnya,” ungkapnya.
“Mengingat dampak negatif yang ditimbulkan oleh konsumsi miras, baik terhadap individu maupun potensi terjadinya tindak pidana,” tuturnya.
BACAJUGA:
Dikatakannya, razia miras dilakukan atas perintah Kapolres Pandeglang dalam rangka menciptakan situasi yang kondusif menjelang Pilkada Pandeglang 2024. Dengan harapan, pelaksanaan Pilkada berlangsung aman dan damai.
“Operasi pekat ini guna menjaga situasi kamtibmas tetap aman dan kondusif jelang Pilkada,” katanya.
Pihaknya mengimbau, pedagang dan masyarakat tidak mengkonsumi miras. Partisipasi aktif masyarakat dalam pencegahan dan antisipasi rawan tindak kejahatan terkait peredaran miras sangat diperlukan.
Baca Juga: Ramaikan Momen Saba Baduy, Bank Banten Optimalkan Layanan Kantor Cabang di Lebak
“Dengan razia ini diharapkan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat tetap terjaga, sehingga masyarakat dapat menjalani aktivitas sehari-hari dengan tenang dan aman,” harapnya. ***
