BANTENRAYA.COM – Seorang oknum dokter residen dari Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (FK Unpad) telah ditahan pihak kepolisian.
Penahanan oknum dokter residen tersebut buntut rudapaksa keluarga pasien di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS), Bandung, Jawa Barat.
Oknum dokter residen melancarkan aksi bejadnya dengan modus pemeriksaan darah ketika korban menjaga sang ayah yang tengah dirawat.
Baca Juga: Pembayaran Gaji 13 ASN Cilegon Capai Rp68 Miliar, Anggaran Kelurahan Dipangkas Hingga Rp77 juta
Pelaku rudapaksa keluarga pasien tersebut kini telah diproses dan ditahan oleh pihak berwajib.
Beredar amtpang pelaku saat mengenakan baju tahanan dengan didampingi pihak kepolisian.
Baca Juga: TAMAT! Buried Hearts Episode 15 dan 16 Sub Indo: Spoiler Disertai Link Nonton Full Movie
Sebagai informasi, kasus oknum dokter residen rudapaksa keluarga pasien mencuat usai dibagikan akun Instagram @ppdsgram
Dalam unggahannya, peristiwa terjadi ketika korban tengah menjaga ayahnya yang tengah dirawat dan memerlukan tranfusi darah.
Pelaku kemudian mendekati korban dengan alasan melakukan pemeriksaan crossmatch atau pengecekan kecocokan golongan darah untuk keperluan transfusi.
Baca Juga: Honda Banten Salurkan 100 Sak Semen untuk Lapangan Serbaguna SMP Islam Daarul Yaqiin
Selama proses berlangsung, pelaku kemudian menyuntikkan cairan yang diduga mengandung obat bius Midazolam hingga korban tidak sadarkan diri.
Korban merasakan nyeri tak hanya di tangan bekas infusan akan tetapi juga di area vitalnya setelah berhasil sadarkan diri.
Setelah merasakan hal janggal, korban kemudian melakukan visum dan hasilnya menunjukkan adanya cairan sperma di alat kelaminnya.***
















