SERANG, BANTEN RAYA – Pemkot Serang membatasi jam operasional pusat perbelanjaan atau mal di Kota Serang hanya sampai pukul 19.00 WIB. Hal tersebut dilakukan sebagai antisipasi terjadinya penularan Covid-19. Sebab, saat ini Kota Serang masuk pada zona merah penyebaran virus korona.
Untuk mal, selain dibatasi jam opersional juga ada pengaturan untuk layanan makam di tempat. Pengelola hanya diperkenankan menerima konsumen makan di tempat sebesar 25 perden dari kapasitas restoran.
“Ada pembatasan. Tempat ibadah dan tempat wisata untuk dilaksanakan dengan pengaturan pembatasan kapasitas sebesar 50 persen,” ujar Syafrudin usai mengikuti kegiatan rapat koordinasi menteri dan para kepala daerah via zoom, Sabtu (30/1/2021).
BACAJUGA:
Menghadapi pandemi Covid-19, Syafrudin juga mengeluarkan sejumlah instruksi guna membatasi aktivitas masyarakat di luar rumah. Sistem kerja aparatur sipil negara (ASN) dan pegawai perkantoran lainnya. Mereka yang bekerja dari kantor atau work from office (WFO) hanya diperkenankan 25 persen dari total pegawai di kantor tersebut. Sementara sisanya bekerja dari rumah atau work home home (WFH).
Sementara untuk fasilitas umum dan ruang publik juga tak luput dari kebijakan pembatasan. Alun-alun misalnya yang ditutup untuk sementara waktu. Lalu untuk jumlah peserta acara resepsi pernikahan dan khitanan dibatasi maksimal 30 persen.
“Untuk WFH itu 75 persen dan tempat olahraga tutup semua, alun-alun kita tutup,” katanya.
Syafrudin menegaskan, pihaknya telah menginstruksikan petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dibantu aparat kepolisian dan TNI untuk menindak tegas para pelanggar protokol kesehatan.
“Lalu anggota Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mulai dari tingkat daerah hingga RT untuk bisa menyosialisasikan keputusan walikota,” tuturnya. (dewa)
