SERANG, BANTEN RAYA – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Banten bersama BPBD Banten, Satgas Pangan Polda Banten, dan Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi dan UKM Kota Serang menggelar inspeksi mendadak (sidak) harga bahan pokok di Pasar Induk Rau, Rabu (16/12/2020). Sidak dilakukan karena ada sejumlah bahan pangan yang harganya melonjak tinggi.
Kepala Disperindag Provinsi Banten Babar Suharso mengatakan, sidak dilakukan guna memastikan harga di pasaran yang sebenarnya setiap hari sudah dicatat dan dilaporkan. Dari sidak diketahui ada sejumlah komoditas yang perlu perhatian khusus, khususnya harga cabai.
“Cabai merah, cabai merah kriting, dan cabai rawit harganya mendekati Rp60 ribu (per kg),” kata Babar di sela sidak.
BACAJUGA:
Kenaikan harga cabai, berdasarkan informasi pedagang, disebabkan karena berkurangnya pasokan lantaran banyak panen yang gagal. Namun, kebenaran informasi itu akan dikroscek kebenarannya dengan menanyakan ke produsen.
“Kami akan minta ke produsen di Ciwidey, Jawa Barat. Kalau masih kurang akan minta ke Jawa Tengah,” tuturnya.
Babar mengatakan, selain cabai ada juga komoditas lain yang harganya juga naik yaitu telur ayam. Kenaikan harga telur ayam disebabkan karena suplai yang terlambat bukan karena adanya peningkatan permintaan menjelang Natal.
“Kalau permintaan masih stabil,” katanya. (tohir)
