BANTENRAYA.COM – Kepala Sekolah MAN 1 Serang Momon Andriwinata mengaku banjir dukungan setelah lolos tiga besar open bidding atau lelang jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Serang.
Ia berhasil lolos tiga besar open bidding Sekda Pemkab Serang bersama dua kontestan lainnya seperti Staf Ahli Bupati Zaldi Dhuhana dan Plt direktur RSDP Serang Rachmat Setiadi.
Momon mengaku bangga dengan hasil pengumuman tiga besar open bidding Sekda Pemkab Serang karena sebelumnya tidak menyangka bahwa akan lolos.
“Alhamdulillah saya bersyukur, ini pertolongan Allah sangat nyata kepada saya. Saya sudah ikhtiar, dan ikhtiar maksimal itu Allah memberikan kebahagiaan dengan masuk tiga besar,” ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu 6 Agustus 2025.
Baca Juga: Masih Ada Ratusan Kawasan Kumuh di Banten, Andra Soni Ajak Swasta Kolaborasi
Setelah lolos 3 besar Momon mendapatkan banyak dukungan dari berbagai pihak baik dari organisasi yang ia geluti maupun dari rekan kerja baik secara langsung maupun via telepon.
“Banyak telepon dari teman-teman pertama di madrasah, pondok pesantren, elemen masyarakat termasuk ormas Organisasi tempat saya berkecimpung. Alhamdulillah termasuk warga saya di Padarincang di Cikeusal dan Kragilan ini banyak yang mendukung,” katanya.
Momon menuturkan, dukungan juga datang dari tokoh-tokoh agama, Kyai para ustad dan ustadzah, akademisi, hingga para profesor yang ia kenal.
“Karena saya juga berkecimpung dengan beliau-beliau di pusat pengembangan madrasah. Begitu pula di Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) di MUI (Majelis Ulama Indonesia), NU (Nadlatul Ulama),” jelasnya.
Ia mengungkapkan, dukungan juga diberikan dari rekan rekannya di Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ), Pramuka dan organisasi lain.
Baca Juga: GRATIS! 3 Link Poster Peringatan HUT RI ke-80 Tahun 2025, Desain Keren dan Kekinian
“Mereka mensuport, mendukung dan seterusnya mendoakan. Belum lagi doa-doa dari para sahabat dari teman-teman para alumni itu luar biasa,” paparnya.
Momon mengaku telah berjuang dan berikhtiar secara maksimal saat mengikuti proses seleksi seperti tahap uji kompetensi, uji potensi, wawancara, hingga presentasi dan penilaian makalah.
“Alhamdulillah saya selamat bekerja di ASN tidak pernah ada sanksi. Saya meyakini sebelum hasil pengumuman itu mereka lantunkan mampu menembus langit,” tuturnya. (***)