BANTEN RAYA.COM – Dinas Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DKBP3A) Kabupaten Serang membagikan kondom dan pil KB kepada pedagang dan pengunjung pasar. Kondom dan pil KB tersebut diberikan kepada pedagang yang tidak sempat datang ke Puskesmas.
Kepala DKBP3A Kabupaten Serang Encup Suplikah mengatakan, pelayanan KB baik dengan metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP) maupun non MKJP menjadi program prioritas karena ada target pelayanan baik dari pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat yang harus dicapai.
“Untuk pelayanan KB itu kemarin sebelum puasa kita ke pasar-pasar tradisional. Di pasar itu kita membawa kondom dan pil KB untuk pedagang-pedagang yang tidak sempat ke puskesmas atau klinik,” ujar Encup saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (6/3).
Ia menjelaskan, kondom diberikan kepada pedagang dan pengunjung yang usia subur dan sudah menikah. “Jadi kita lihat KTPelnya, setelah itu kita kasih kondom dan pil KB. Yang sudah kita kunjungi Pasar Petir, Pasar Waringinkurung, dan Pasar Bojonegara. Target kita semua pasar bisa kita datangi,” katanya.
Baca Juga: 177 Hektare Sawah di Pontang Sulit Ditanami Padi Akibat Dua Sungai Dipenuhi Gulma
Encup mengungkapkan, selama bulan Januari sampai Februari sudah ada 800 akseptor pasangan usia subur (PUS) yang sudah mendapat pelayanan KB. “Target dari provinsi yang untuk KB MKJP dan non MKJP sebanyak 6.000 PUS. Alhamdulillah setiap tahun target tercapai terus, terutama yang kita kejar kondom dan pil KB,” paparnya.
Tercapainnya target pelayanan KB tersebut, kata Encup, tidak terlepas dari meningkatnya kesadaran masyarakat untuk berKB. “Yang paling tinggi capaiannya itu implan. Biasanya target 2.000 tercapaianya 2.500. Yang pasang IUD biasanya setelah melahirkan baik operasi maupun normal,” tuturnya.
Ia mengakui untuk KB metode operasi pria (MOP) masih belum maksimal karena masyatakat belum familiar. “Untuk MOP target dari provinsi target 3 orang tercapai 5 orang. Sebenarnya kalau perempuan berKB biasa, tapi kalau laki-laki 
berKB itu luar biasa,” katanya. (***)
 
			

















