BANTENRAYA.COM – Adik kandung dari Irwansyah yakni Hafiz Fatur kini ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penyalahgunaan kartu kredit Briguna Bank BRI.
Hafiz Fatur yang menduduki jabatan Direktur di PT Halal Berkah Indonesia telah menyalahgunakan penggunaan kartu kredit Briguna.
Hafiz Fatur diduga telah memasukan karyawan PT Halal Berkah Indonesia ke dalam koperasi karyawan PT Taman Wisata Matahari di tahun 2018 dan 2019.
Baca Juga: Marrisya Icha dan Medina Zein Kembali Berseteru, Kali Ini Soal Belikan Rumah untuk Gala Sky
Sehingga atas perbuatan Hafiz Fatur tersebut telah membuat negara, terutama BRI mengalami kerugian sekitar Rp3,1 miliar.
Karena hal terserbut, pihak Kejaksaan telah melakukan panggilan terhadap Hafiz Fatur sebanyak 3 kali yaitu pada tanggal 8 November, 15 November, dan yang terakhir pada 16 Desember 2021.
Namun hingga kini Hafiz Fatur tidak kunjung datang untuk memenuhi panggilan dan akan segera ditetapkan sebagai buronan atau masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).
Dalam kasus ini, pihak Kejasaan Negeri Kabupaten Bogor juga telah memanggil kakak ipar dari Hafiz Fatur yaitu Zaskia Sungkar yang merupakan komisaris dari PT Halal Berkah Indonesia.
Zaskia Sungkar menjadi saksi dan telah dimintai keterangan dengan kurang lebih emnerima sebanyak 20 pertanyaan dari penyidik kejaksaan.
Dikutip Bantenraya.com dari kanal YouTube cumicumi, kini pihak kejaksaan berharap agar Hafiz Fatur dapat bersikap Kooperatif dan mau memenuhi panggilan yang ditujukan.
Baca Juga: Gubernur Banten Belum Mau Buka Opsi Damai dengan Buruh, Kuasa Hukum: Semua Harus Taat Hukum
“Pada kesempatan ini juga kami menghimbau kepada saudara HF untuk bersikap kooperatif terhadap upaya yang dilakukan penyidik tindak pidana khusus Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor dalam menyelesaikan perkara ini,” kata Juanda, Kasi Intel Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor.
“Kalau kemudian nanti dia kooperatif, perkara ini bisa kita selesaikan secepat mungkin sehingga nanti bisa segera dirubah ke pengadilan” jelasnya.
Adapun status Hafiz Fatur saat ini adalah tersangka dan namanya sedang diproses untuk masuk dalam DPO. ***
Editor: Administrator















