BANTENRAYA.COM – Sebanyak 70 persen lulusan Universitas Bina Bangsa (Uniba) diserap dunia kerja. Hal tersebut disampaikan Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah Jawa Barat-Banten VI Lukman, saat menhadiri Wisuda Uniba Tahun 2025, di salah satu hotel di Kota Cilegon.
Menurutnya, 60 sampai 70 persen lulusan Uniba terserap dalam dunia kerja. Sisanya yang 30 persen, mampu menciptakan lulusan yang berwirausaha mandiri sehingga bisa menyerap tenaga kerja.
“60 sampai 70 persen lulusan Uniba terserap dalam dunia kerja. Sisanya yang 30 persen, bagaimana Pak Furtasan mampu menciptakan lulusan yang bisa berwirausaha mandiri,” katanya, kemarin.
Lukman dalam arahannya juga mendorong lulusan Uniba untuk meningkatkan skill dalam bidang teknologi dan informasi. Hal tersebut dibuktikan dengan meningkatkan koordinasi antara LLDikti Wilayah IV Jawa Barat-Banten dengan Yayasan Uniba.
“Saya sudah berkoordinasi dengan Pembina Yayaaan Uniba Fustasan Ali Yusuf untuk mendukung agar lulusannya mampu bersiang dalam revolusi industri 4.0, dengan terus meningkatkan sumber daya manusia dalam hal ini dosen yang ahli di bidang informasi dan teknologi,” ungkapnya.
Di lokasi yang sama, Rektor Uniba H. Bambang Dwi Suseno menyampaikan para wisudawan saat ini akan dicatat sebagai wisudawan yang mengalami perubahan drastis tata kehidupan serta mulai dirasakan revolusi industri 4.0.
Kondisi ini besar atau kecil, lanjutnya, akan berpengaruh terhadap kesempatan meraih untuk berkarir baik melalui usaha mandiri maupun bekerja diberbagai bidang.
“Kondisi saat ini manusia tergantikan oleh mesin dengan atribusi artificial intelligent dan manchine learning disertai melimpahnya data dalam skala big data, menyebabkan disrupsi teknologi dan era berbasis cyber physical,” katanya.
BACA JUGA: Belum Miliki Modal Rp500 Juta, KKMP di Cilegon Belum Boleh Jadi Unit Simpan Pinjam
Wisudawan Uniba Harus Tingkatkan Keterampilan
Kata Bambang, kondisi tersebut merupakan tantangan untuk meningkatkan keterampilan yang dibutuhkan dalam dunia kerja.
Di lokasi yang sama, Ketua Yayasan Hj. Sakti Andayani mengucapkan terimakasih kepada para orangtua wisidawan yang telah mempercayakan pendidikan putra putrinya di Uniba.
Menurutnya, keputusan memilih Uniba sebagai sarana untuk mencapai cita-cita tentunya sudah tepat. Karena yayasan selalu memberikan pelayanan, arahan dan dukungan kepada rektor berserta seluruh pengelola Uniba untuk selalu senantiasa berkomitmen dalam penetapan tata kelola secara tertib, mematuhi rambu kebijakan pemerintah.
BACA JUGA: Borneo FC Bungkam Arema, Pesut Etam Kokoh di Puncak Klasemen BRI Super League
“Adaptif terhadap dinamika tuntutan dunia industri dan dunia kerja yang berkembang kian cepat, juga menjadi perhatian serius yayasan,” ucapnya.
Ia mengaku, yayasan selalu memberikan arahan untuk memberikan pelayanan pendidikan kepada mahasiswa dan meningkatkan mutu lulusan.
Ketua Panitia Wisuda 2025 Yayan Mulyanto menyampaikan, wisuda sebanyak 1.642 orang dengan perincian Magister Manajemen sebanyak 162 orang, Fakultas Ekonomi dan Bisnis 453 lulusan, Fakultas Hukum 75 jiwa, 82 lulusan dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Fakultas Ilmu Komputer sebanyak 151 orang, Fakultas Sains dan Teknologi sebanyak 143 mahasiswa, 508 dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan dan 68 dari Fakultas Ilmu Kesehatan.
Pelaksanaan wisuda berlangsung selama dua hari yaitu Sabtu dan Minggu, dengan melaksanakan satu hari dua sesi, imbuhnya. ***



















