Senin, 15 Desember 2025
Banten Raya
  • Daerah
  • NasionalNew
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal
No Result
View All Result
Banten Raya
  • Daerah
  • NasionalNew
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal
Senin, 15 Desember 2025
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Banten Raya
  • Daerah
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal

Fadli Zon Resmikan Monumen Jalur Masuk Cornelis de Houtman, Banten Lama Siap Jadi Wisata Budaya Dunia

Harir Baldan Oleh: Harir Baldan
26 Oktober 2025 | 21:40
Fadli Zon resmikan monumen Cornelis de Houtman

Menbud Fadli Zon resmikan monumen jalur kedatangan Cornelis de Houtman di Lingkungan Pamarican, Kelurahan Banten, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Minggu 26 Oktober 2025. (Doni Kurniawan/Bantenraya.com)

Bagikan Ke WhatsAppBagikan Ke FacebookBagikan Ke TwitterBagikan Ke Telegram

BANTENRAYA.COM – Menteri Kebudayaan (Menbud) Republik Indonesia Fadli Zon meresmikan monumen jalur masuk Cornelis de Houtman di Lingkungan Pamarican, Kelurahan Banten, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Minggu 26 Oktober 2025.

Peresmian monumen jalur kedatangan Cornelis de Houtman itu dihadiri oleh Wakil Walikota Serang Nur Agis Aulia, Asda II Kota Serang Yudi Suryadi, Kepala Dindikbud Kota Serang Ahmad Nuri, Ketua DPRD Kota Serang Muji Rohman dan Camat Kasemen Kristiyanto.

Sekadar diketahui, Cornelis de Houtman merupakan seorang pelaut dan penjajah asal Belanda. Beliau masuk ke Banten pada abad ke-15 tepatnya tahun 1527. Dengan masuknya Cornelis de Houtman, membuka pintu kolonialisme Belanda ke Nusantara Indonesia.

Fadli Zon menjelaskan, monumen jalur kedatangan Cornelis de Houtman sebagai akses perdagangan, kemudian kulturasi budaya yang terjadi di Pelabuhan Karangantu, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten.

“Tahun lalu waktu saya baru pertama kali saya menjadi menteri, dalam kunjungan ke Banten, saya sampaikan di mana dulu masuknya Cornelis de Houtman, supaya kita menandai, supaya kita tahu, bahwa ini adalah jalur perdagangan, meskipun kita tahu waktu masuk Belanda datang ke sini (Banten) belum ada VOC,” ujar Fadli Zon, dalam konferensi persnya.

Ia menjelaskan, peresmian monumen jalur kedatangan Cornelis de Houtman ini sebagai penanda bahwa Banten merupakan pelabuhan besar perdagangan pada masanya.

Menurut Fadli Zon, peradaban di Banten sudah maju sebelum Cornelis de Houtman, hal itu ditandai dengan sudah berdirinya sejumlah bangunan yang sekarang sudah menjadi cagar budaya, Masjid Agung Banten Lama, Keraton Surosowan, Keraton Kaibon sudah berdiri.

“Jadi di Banten ini sudah ada peradaban yang cukup maju ditandai sejumlah bangunan yang sekarang jadi cagar budaya, sebelum Cornelis de Houtman datang ke Banten tahun 1527,” jelas dia.

Ia berharap ke depan dengan adanya penelitian dan kajian jalur masuk Cornelis de Houtman, bisa membuka juga Keraton Surosowan, Keraton Kaibon, untuk menghidupkan ekosistem di Banten.

“Selain untuk pembelajaran bagi masyarakat generasi muda kita Indonesia khususnya Banten, kita ingin mendatangkan wisata budaya, sebagai ekonomi budaya, untuk menggerakkan masyarakat di sekitar kita ini, sehingga lebih banyak lagi orang datang (turis) wisatawan budaya nasional maupun internasional ke Banten ini,” katanya.

Fadli Zon juga berharap ke depan monumen jalur kedatangan Cornelis de Houtman ini menjadi suatu tempat pembelajaran sejarah edukasi, sebuah tempat juga pusat budaya (kalcer center).

“Jadi saya ucapkan terima kasih khususnya pada semua yang terlibat baik itu dari BPKW Lama, para peniliti, senior-senior, Prof Cecep dari UI, Pak Ali Fadhillah, para seniman yang mendukung, tokoh-tokoh agama yang ada di sini, Forkopimda yang terlibat mudah-mudahan, kita sosialisasikan.
Mudah-mudahan nanti ada turis-turis Belanda datang ke sini kalau mereka melihat mereka datang ke sini, saya kira tahu kita ini dijajah oleh Belanda,” harap Fadli Zon.

Salah seorang peniliti jalur masuk Cornelis de Houtman, Ali Fadhillah menjelaskan, pihaknya mengetahui sejarah jalur kedatangan Cornelis de Houtman dari salah satu sumber yang ditulis oleh Deputi Cornelis de Houtman, Wiliam Deburry asal Amsterdam, Belanda.

BACAJUGA:

Konser Amal

Gelar Konser Amal Korban Bencana, Sachrudin Ajak Masyarakat Berdonasi

14 Desember 2025 | 21:36
Lebak

Sulit Cari Kerja di Kota Sendiri, 265 Warga Lebak Adu Nasib ke Luar Negeri

14 Desember 2025 | 21:29
LPG

Permintaan LPG 3 Kilogram Diprediksi Akan Meningkat, Disperindag Lebak Pelototi Distribusi

14 Desember 2025 | 21:11
Kota Serang

SD Negeri Banjarsari 5 Kota Serang Jadi Sekolah Adiwiyata Nasional, Siswa Diminta Disiplin Jaga Lingkungan

14 Desember 2025 | 21:02

Wiliam, kata dia, sempat dipenjara dan laporannya ditulis di dalam penjara sebelum berangkat ke Batavia 6 November.

“Jadi mereka selama di sini kira-kira kurang lebih lima bulan. Dan selama bulan itu bukan hanya kedatangan yang ditulis, tapi juga keliling kota ini menggambarkan pasarnya, menggambarkan keratonnya, dan hampir seluruh kota Banten sudah diamati dan ditulis dalam bukunya yang berjudul armada pertama,” ujar Ali Fadhillah, dalam sambutannya konferensi persnya.

Menurutnya, keberadaan monumen jalur kedatangan Cornelis de Houtman sangat penting, karena ini menjadi bagian sejarah peradaban Banten sebagai pelabuhan besar perdagangan.

“Jadi pentingnya temuan ini adalah penanda bukti indikator utama memang bahwa benar Cornelis de Houtman pernah datang ke sini, bahwa kapalnya tidak bisa masuk betul. Dia buang saulnya di Pulau Lima yang ada di Teluk Banten. Kemudian dengan menggunakan sekoci baru masuk ke Pabean. Tempat bayar bea cukai,” jelas dia.

Selain penemuan jalur kedatangan Cornelis de Houtman, pihaknya juga berhasil menemukan benda-benda sejarah lainnya di dalam sungai di kawasan Benteng Speelwijk, Banten Lama.

“Nanti akan ada temuan penemuan-penemuan berikutnya salah satunya adalah bahwa di dalam sungai ini ditemukan keramik, mata uang, termasuk gerabahnya dan Alhamdulillah penduduk di sini menyimpannya dengan baik di rumah suatu saat akan jadi temuan yang bisa banggakan di Museum Situs Kepurbakalaan Banten,” tandas Ali Fadhillah, seraya menyebutkan proses penemuan memakan waktu 10 hari. ***

Editor: Dede Yusup
Tags: banten lamaCornelis de HoutmanFadli Zonmonumen jalur masuk
Previous Post

Mahasiswa UNPAM Edukasi Siswa SMK Nurul Huda Baros Tentang Keamanan Siber

Next Post

Pemkot Cilegon Fokus Optimalkan Tandon untuk Cegah Banjir

Related Posts

Konser Amal
Daerah

Gelar Konser Amal Korban Bencana, Sachrudin Ajak Masyarakat Berdonasi

14 Desember 2025 | 21:36
Lebak
Daerah

Sulit Cari Kerja di Kota Sendiri, 265 Warga Lebak Adu Nasib ke Luar Negeri

14 Desember 2025 | 21:29
LPG
Daerah

Permintaan LPG 3 Kilogram Diprediksi Akan Meningkat, Disperindag Lebak Pelototi Distribusi

14 Desember 2025 | 21:11
Kota Serang
Daerah

SD Negeri Banjarsari 5 Kota Serang Jadi Sekolah Adiwiyata Nasional, Siswa Diminta Disiplin Jaga Lingkungan

14 Desember 2025 | 21:02
Karang Taruna
Daerah

Karang Taruna Cilegon Terus Memanas, Karteker PNKT Dinilai Terlalu Dipaksakan

14 Desember 2025 | 20:47
Cuci Darah
Daerah

Anak Usia 3 Tahun Sudah Cuci Darah, Ortu Diminta Tak Sembarangan Berikan Minuman Manis

14 Desember 2025 | 20:33
Load More

Popular

  • Aya Balqis

    Siapakah Yuka? Suami Selebgram Malaysia Aya Balqis yang Diduga Selingkuh dengan Jule

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Angin Segar Buat Pegawai Non Database, Pemkot Serang Alokasikan Anggaran Upah 2026

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lahan Bukan Milik Sendiri, Gapoktan Akui Petani di Cilegon Kesulitan Berkembang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Honorer Pemprov Banten Diberikan Angin Surga Tentang Pelantikan PPPK Paruh Waktu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Video Aya dan Jule Kembali Viral, Yuka Sempat Puji Mantan Istri Na Dae Hoon Sholehah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dituding Jadi Ibu Biologis Lily Anak Angkat Raffi Ahmad, Clara Wirianda Merespon Begini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Eks Menteri Dito Ariotedjo Unfollow Sang Istri, Buntut Dikaitkan dengan Davina Karamoy?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jadi Korban Salah Sasaran Kasus Julia Prastini Alias Jule, Netizen Ini Kena Spam dari Puluhan Nomor

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Jawaban BKPSDM Soal Pengumuman Open Bidding Eselon II Pemkab Serang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Spoiler Drama Surely Tomorrow Episode 4 Sub Indo: Ji Woo Tinggalkan Gyeong Do Gegara Ini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Trending
  • Comments
  • Latest
SMAN 1 Cimarga

Pengakuan Siswi SMAN 1 Cimarga yang Ikut Mogok Sekolah, Bukan Dukung Siswa Merokok tapi……

18 Oktober 2025 | 12:16
Forum Honorer Kota Serang

Forum Honorer Serang Nilai Pelantikan 3.800 PPPK Paruh Waktu sebagai Pelecehan Martabat Pekerja

22 Oktober 2025 | 22:25
SMAN 1 Cimarga

Para Siswa SMAN 1 Cimarga Kena Mental Terus Dipojokan Warganet, Pemkab Lebak Kirim Psikolog

16 Oktober 2025 | 19:45
Walikota Cilegon siap mutasi pejabat eselon II

Daftar 10 Pejabat Eselon II Pemkot Cilegon yang Dijamin Tak Dimutasi Robinsar

10 Oktober 2025 | 08:53

Dukung Pemulihan Ekonomi Nasional, Bjb Backup Total Pembiayaan UMKM

Asooooy… Kepala Desa akan Diajak Studi Banding ke Korea dan China

Seluruh Ospek di Kampus Diputuskan Digelar Online, Termasuk di Banten

Mudik Resmi Dilarang, Efektif 24 April

Konser Amal

Gelar Konser Amal Korban Bencana, Sachrudin Ajak Masyarakat Berdonasi

14 Desember 2025 | 21:36
Lebak

Sulit Cari Kerja di Kota Sendiri, 265 Warga Lebak Adu Nasib ke Luar Negeri

14 Desember 2025 | 21:29
LPG

Permintaan LPG 3 Kilogram Diprediksi Akan Meningkat, Disperindag Lebak Pelototi Distribusi

14 Desember 2025 | 21:11
Kota Serang

SD Negeri Banjarsari 5 Kota Serang Jadi Sekolah Adiwiyata Nasional, Siswa Diminta Disiplin Jaga Lingkungan

14 Desember 2025 | 21:02

Tag

2022 Andra Soni ASN banjir Banten BRI Brigadir J Cilegon drakor drama Korea Film Harga Tiket Helldy Agustian Indonesia Jadwal jadwal tayang Kabupaten Lebak kabupaten serang Kota Cilegon Kota Serang Lebak link nonton link twibbon lowongan kerja Pandeglang Pemkot Cilegon pemkot serang Pemprov Banten pilkada Polisi Preman Pensiun 6 Preman Pensiun 7 profil provinsi banten Ramadhan Robinsar serang sinopsis Skin Gratis spoiler sub indo Timnas Indonesia Twibbon UMKM viral
Banten Raya

© 2025 Banten Raya - Berkualitas dan Berbeda

Nomor ID Pers : 26666 | Status Pendataan : Terverifikasi Faktual | Sertifikat : 1393/DP-Verifikasi/K/VIII/2025

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Digital Banten Raya
  • Ecommerce Banten Raya
  • Siding Banten Raya
  • Share Banten Raya

Ikuti Kami

  • Daerah
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal

© 2025 Banten Raya - Berkualitas dan Berbeda