BANTENRAYA.COM – Pemerintah Provinsi Banten berencana merenovasi Masjid Raya Al Bantani yang ada di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Kecamatan Curug, Kota Serang.
Wakil Gubernur Banten A Dimyati Natakusumah membenarkan soal rencana renovasi tersebut.
Karena itu, kemarin dia menggelar rapat untuk membahas masalah tersebut.
Dimyati mengatakan, bagian atap Masjid Raya Al Bantani hingga kini belum selesai dan kerap bocor. Suara sound system masjid juga mendengung sehingga membuat tidak nyaman.
“Jadi kita akan tata agar bagus, ramah anak, dan ramah lingkungan,” ungkap Dimyati, Kamis (12/6/2025).
Sementara itu, Asda III Pemprov Banten yang juga Ketua DKM Masjid Raya Al Bantani Provinsi Banten EA Deni Hermawan membenarkan memang ada sejumlah titik kebocoran pada atap masjid setiap kali hujan turun.
Bahkan, kata dia, sebenarnya masjid yang sudah berdiri 17 tahun sejak 2008 itu hingga saat ini belum selesai pembangunannya.
Karena sudah berusia 17 tahun, maka saat ini perlu dilihat kembali struktur beton dan bangunannya apakah masih kuat atau perlu ada perbaikan.
“Rencana renovasi itu pemberian atap untuk memaksimalkan sound dan pendingin ruangan,” ujarnya.
Deni juga berharap, dengan renovasi itu membuat para jamaah lebih nyamam saat beribadah.
Baca Juga: Ini Alasan PAN Memilih Irna sebagai Ketua PAN Banten
“Maka niat Pak Gubernur Banten dan Wakil Gubernur Banten ini bagaimana kita beribadah di Masjid Al Bantani semakin nyaman dan suaranya bagus serta tidak bocor,” kata Deni.
Meski demikian, hingga kemarin belum diketahui berapa biaya yang diperlukan untuk merenovasi Masjid Raya Al Bantani. (***)


















