BANTENRAYA.COM – Ibu Gubernur Tinawati Andra Soni melakukan kunjungan ke Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Banten. Dalam kunjungan tersebut, istri orang nomor satu di Banten ini, terlibat dalam kegiatan mendongeng bersama dengan anak-anak.
Tinawati Andra Soni menyampaikan bahwa kunjungan ini kali pertama ke DPK Provinsi Banten, dan ternyata banyak kegiatan menarik yang dilakukan oleh perpustakaan, untuk memberikan pelayanan kepada para pengunjung termasuk anak-anak.
“Alamadulilah tadi sudah mendongeng bersama anak-anak dan melaksanakan sejumlah games bersama anak-anak,” katanya, kemarin.
Ia menilai, pengunjung DPK Provinsi Banten terlihat antusias terutama orangtua yang begitu semangat mengisi hari libur dengan melakukan kunjungan ke perpustakaan. hal ini merupakan bagian dari parenting yaitu literasi membaca sejak dini.
“Ibu-ibu sangat antusias mengajak anak-anaknya untuk mengunjungi perpustakaan, untuk menyaksikan dongeng dan bermain di sarana dan prasarana yang disediakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Banten,” ucapnya.
Menurutnya, pendidikan yang terpenting dimulai dari dalam rumah yang dilakukan oleh kedua orangtuanya. Semoga kegiatan ini bisa terus dilanjutkan dan dikembangkan ke kawasan pedesaan.
Baca Juga: Libala Kota Cilegon Siap Digelar Akhir Bulan April, Untuk Persiapkan Popda Banten
karena hal ini sesuai dengan program Pak Presiden Prabowo dan Pak Gubernur Banten yaitu sekolah gratis dan wajib belajar 13 tahun yang dimulai sejak pendidikan anak usia dini (PAUD).
“Salah satu tolak ukur dan ujung tombak kemajuan suatu negara dan daerah adalah pendidikan. Membuka wacana membaca dan pendidikan,” ungkapnya.
“Insya Allah kegiatan ini akan terus berlanjut di delapan kabupaten/kota se-Banten, yang tentunya mengajak Dinas Perpustakaan dan Kerasipan serta instansi terkait lainnya untuk fokus dalam dunia pendidikan,” Sambung Tinawati.
Baca Juga: KUB dengan Bank Jatim Alot, Bank Banten Angkat Suara Soal Isu Mulai Lirik bjb
Terkait dengan kunjungan ini, Tinawati mengatakan bahwa secara garis besar pelayanan yang diberikan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Banten cukup menyenangkan, terlebih adanya pendidikan untuk anak dalam bentuk dogeng.
“Banyak yang harus dilihat terlebi dahulu dan nanti ditingkatkan, salah satunya penambahan jumlah koleksi buku, dan akan mengajak DPK dan instansi terkait untuk masuk desa agar masyarakat desa bisa meningkatkan budaya literasi,” ucapnya.***