BANTENRAYA.COM – Dinas Perikanan Kabupaten Pandeglang menganggarkan Rp 807.500.000 untuk pengadaan belanja paket budidaya ikan air tawar jenis nila dan lele. Anggaran tersebut berasal dari APBD tahun 2022.
Dikutip dari Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Pandeglang, proses tender pengadaan belanja paket budidaya ikan air tawar jenis nila dan lele terbagi menjadi dua paket.
Kedua paket saat ini sudah memasuki tahapan masa sanggah. Masing-masing paket, untuk belanja budidaya ikan nila menelan anggaran Rp 475.000.000 dimenangkan CV Abrehom Banten.
Sementara paket belanja budidaya ikan lele menelan anggaran Rp 332.500.000 dimenangkan oleh CV Anderpati.
“Ya, sekarang masa sanggah. Masa sanggah sampai tanggal 13 Juni 2022. Kalau masa sanggah sudah selesai, langsung kontrak, karena sudah ada pemenang lelang,” kata Sekretaris Dinas Perikanan Pandeglang Nasir M Daud, ditemui di kantornya, Rabu 8 Juni 2022.
Baca Juga: Jadwal Tayang Ms Marvel Lengkap Full Episode 1 sampai 6 di Disney+ Hotstar: Superhero Muslim Pertama
Nasir menjelaskan, pengadaan budidaya ikan nila dan lele diperuntukan untuk kelomopok masyarakat. Pengadaan tersebut berasal dari dana alokasi khusus (DAK). “Itu untuk kelompok dari DAK masuk ke APBD, hibah untuk kelompok masyarakat,” jelasnya.
Diterangkannya, kelompok masyarakat yang mendapat bantuan budidaya ikan nila yakni, kelompok pembudidaya ikan (Pokdakan) Kecamatan Munjul, Kecamatan Carita, Kecamatan Mandalawangi, Kecamatan Pagelaran, Kecamatan Sobang, Kecamatan Karangtanjung, Kecamatan Saketi, Kecamatan Bojong, dan Labuan.
Sementara kelompok masyarakat yang mendapat bantuan budidaya ikan lele yakni, pokdakan Kecamatan Cibaliung, Kecamatan Karangtanjung, Kecamatan Saketi, Kecamatan Pulosari, Kecamatan Jiput.
Baca Juga: Jelang Akhir Semester I 2022, Penerimaan Pajak Kanwil DJP Banten Tembus Rp28 Triliun
“Itu untuk 7 kelompok ikan nila, dan 10 kelompok ikan lele. Masing-masing kelompok mendapat 13 ribu bibit ikan, sekaligus sarana budidaya ikan lele dan nila,” terangnya. ***