BANTENRAYA.COM – Indonesia yang di periode 1970-an hingga 2000-an dikenal sebagai rajanya bulutangkis dunia, sepertinya tidak berlaku untuk tahun 2025.
Alasan itu bukan tanpa dasar, sebab di dua tour BWF 2025 yang sudah dilaksanakan yakni Malaysia Open 2025 dan India Open 2025, Indonesia meraih predikat tanpa juara atau nirgelar.
Jika di tahun-tahun sebelumnya, Indonesia mampu meraih juara atau minimal menempatkan wakilnya di final, tidak berlaku untuk tahun ini.
Pada pekan ini, turnamen bulutangkis super 750 India Open 2025 digelar, sementara tak ada satu pun wakil Indonesia yang menembus partai puncak yang digelar hari ini, pada Minggu, 19 Januari 2025.
Baca Juga: Heboh! TikTok Mulai Diblokir di Amerika Serikat?
Dua wakil Indonesia yang berhasil menembus babak semifinal yakni dari tunggal putra Jonatan Christie dan tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung harus tumbang di semifinal, kemarin.
Jonatan Christie atau Jojo tumbang dari wakil Denmark Viktor Axelsen dengan skor 21-17, 14-21 dan 15-21.
Di sektor tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung belum bisa menundukkan wakil Korea Selatan An Se Young dan harus tumbang dengan skor 19-21 dan 16-21.
Atas hasil itu, tentu saja membuat pertanyaan bagi Badminton Lovers Indonesia tentang prestasi bulutangkis Indonesia yang sedang tidak baik-baik saja.
Di mana, Tim PBSI selaku federasi bulutangkis Indonesia baru saja melakukan perombakan besar-besaran terhadap tim pelatih, namun belum terlihat hasil yang memuaskan.***



















