BANTENRAYA.COM – Gus Muhaimin bersama warga DKI Jakarta sama-sama gelar doa bersama untuk keselamatan para korban gempa Cianjur.
Ribuan warga Jakarta memadati halaman kantor Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Jalan Raden Saleh Cikini Jakarta Pusat pada Senin 21 Nobember 2022 lalu.
Dilansir dari laman resmi m.pkb.id dan dikutip oleh bantenraya.com, Ketua Umum PKB Gus Muhaimin Iskandad bersyukur atas antusiasme masyarakat dalam mendoakan warga Cianjur yang menjadi korban bencana gempa.
Baca Juga: Kota Serang Makin Macet Setiap Tahunnya, 17 Titik Jadi Langganan Penumpukkan Kendaraan
“Ya Allah berikan kesabaran kepada seluruh masyarakat Cianjur, berilah ampunan, dan terimalah amal ibadah yang meninggal akibat gempa tersebut,” lanjut Gus Muhaimin.
Gus Muhaimin yang juga Wakil Ketua DPR RI Bidang Korkesra ini menyeru kepada seluruh kader PKB di semua tingkatan, baik itu ranting, cabang, kabupaten, provinsi, dan pusat agar sama-sama bergerak secepat mungkin untuk membantu warga Cianjur yang terdampak gempa.
“Baik kader, pengurus hingga anggota DPRD maupun DPR RI agar membantu meringankan beban masyarakat yang menjadi korban,” jelas Gus Muhaimin.
BACAJUGA:
Baca Juga: Sedang Digunakan, Set Top Box Milik Warga Tonjong Kabupaten Serang Tiba-tiba Terbakar
Ia juga menerangkan, dalam kondisi sulit ini yang mana dirasakan oleh warga Cianjur yang terdampak gempa, tentunya warga disana membutuhkan berbagai bantuan logistik dalam bentuk apa pun dari para dermawan.
“Secepat mungkin saya minta para kader, pengurus dan anggota PKB, terutama yang berada di wilayah Cianjur dan Jawa Barat, harus turun ke lapangan membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan pertolongan,” terang Gus Muhaimin.
Tidak hanya kepada kader PKB, Gus Muhaimin juga mengajak semua kalangan, terutama yang memiliki kelebihan rezeki untuk membantu para korban.
“Yang punya rezeki harta bantu dengan harta. Yang bisa bantu tenaga juga silakan. Inilah saatnya untuk kita semua melakukan gotong royong membantu saudara-saudara yang membutuhkan,” ungkap Gus Muhaimin. (mg-finka) ***
