BANTEN RAYA.COM – Liga 2 untuk sementara dihentikan akibat tragedi yang menewaskan ratusan suporter Arema di Stadion Kanjuruhan usai laga antara Arema melawan Persebaya I Oktober lalu.
Perserang memanfaatkan jeda libur ini untuk terus mematangkan permainan timnya agar saat Liga 2 kembali digulirkan, skuat ini lebih bagus dibandingkan sebelumnya.
CEO Perserang Babay Karnawi mengatakan, setelah keluar pengumuman dari PSSI bahwa Liga 2 untuk sementara dihentikan maka pihaknya langsung membuat program untuk melakukan latihan internal untuk membuat tim semakin solid lagi jelang putaran satu Liga 2 berakhir.
“Setelah kami menerima surat PSSI penghentian Liga 2 sementara maka kami langsung programkan latihan khusus untuk skuat kami,” ujarnya.
Baca Juga: Polri Bilang Jika Gas Air Mata Tak Begitu Mematikan, Begini Penjelasannya
Untuk latihan yang diberikan yakni masih sama dengan sebelumnya yakni mempertajam sektor penyerangan, koordinasi antar lini dan komunikasi pemain. Untuk sektor depan saat ini pihaknya masih berupaya untuk mempertajam lini depan agar bisa mencetak gol ke gawang lawan.
Latihan yang dijalankan mulai umpan silang, individu, sentuhan satu atau dua pemain di kotak penalti lawan, dan lainnya.
“Kami berharap dengan latihan intens ini sektor penyerangan kami bisa makin produktif untuk mengarungi sisa putaran pertama Liga 2 Grup A,” tegasnya.
Tak hanya berlatih secara tim, Perserang juga melakukan uji coba dengan beberapa tim untuk menjaga performa permainan. Jika tidak ada latihan dan uji coba ia khawatir performa tim akan menurun drastis yang menyebabkan level permainan bisa turun kembali.
“Dalam uji coba ini kami bisa menganalisa sejauh mana pemain berkembang. Latihan jeda kompetisi ini bagus sebab kami bisa konsentrasi penuh tanpa terganggu jadwal laga tandang atau laga kandang,” kata Babay.
Untuk saat ini sebelum ada jadwal resmi dari PSSI terkait kompetisi akan bergulir maka pihaknya akan terus berlatih dan melakukan uji coba dengan beberapa tim baik dari Liga 1,Liga 2, maupun lainnya.
Namun dalam uji coba ini pihaknya juga melihat permainan, diharapkan pemain tidak bertindak kasar yang dapat mencederai lawannya.
Baca Juga: Perusakan di Luar Stadion Kanjuruhan, Polri Kantongi Identitas Pelaku
“Kami juga melihat perkembangan pemain. Jika memang kondisi fit mereka akan kami siapkan untuk uji coba. Namun bagi pemain yang cedera ini waktunya untuk memulihkan kondisi sekaligus mengembalikan staminanya sehingga saat kompetisi berlangsung mereka sudah fit,” tutup dia. (***)



















