BANTENRAYA.COM– Manga One Piece telah mencapai titik yang sangat sensitif yang dapat mempengaruhi seluruh dunia.
Spoiler One Piece 1059 baru-baru ini mengungkapkan beberapa berita yang cukup mengejutkan tentang Sabo dan Kerajaan Alabasta.
Dikutip Bantenraya.com dari beberapa sumber, Raja Alabasta yaitu Cobra, diprediksi akan dibunuh oleh Sabo. Jika itu terjadi, maka bersiaplah akan menjadi mimpi buruk buat Sabo.
Di bab sebelumnya, siput transponder berdering dan saat Koala mengambilnya, suara di ujung sana mengonfirmasi bahwa itu adalah Sabo.
Dengan ketegangan yang semakin tinggi, pertanyaan pentingnya adalah, apakah Sabo benar-benar membunuh Cobra?
Ketika Sabo melihat penderitaan Bartholomew Kuma , dia memutuskan untuk menyerang Tanah Suci Maria Geoise dan membawa kembali temannya.
Baca Juga: Link Nonton Drakor Little Women Episode 1, 2, 3 Sub Indonesia Full Movie Resmi Bukan di LK21
Sabo didampingi oleh komandan Tentara Revolusioner lainnya. Akhirnya, anggota Tentara Revolusi bertemu dengan Laksamana Fujitora dan Ryokugyu.
Untuk waktu yang lama, hasil pertarungan ini tetap tidak diketahui, dan pada beberapa kesempatan, Oda mengisyaratkan bahwa Sabo mungkin telah ditangkap atau lebih buruk.
Semua ketakutan ini terbukti salah karena berita tersebut menegaskan bahwa Tentara Revolusioner telah berhasil menangkis Marinir dan merebut kembali Kuma.
BACAJUGA:
Baca Juga: Link Nonton Big Mouth Episode 13 Subtitle Indonesia Full Movie lengkap dengan Alur Cerita
Ini meningkatkan popularitas Sabo lebih jauh dan orang-orang memberinya gelar “Kaisar Api.”
Reputasi Sabo yang berkembang telah menyebabkan Pemerintah Dunia menganggapnya sangat serius, dan jika pertumbuhannya dibiarkan tidak terkendali, mereka bisa berada dalam masalah serius.
Dilain waktu, berita tentang keberhasilan Pasukan Revolusioner pasti menyenangkan Dragon and co, tetapi surat kabar itu memiliki judul lain, yang agak meresahkan.
Baca Juga: LPSK Temukan Kejanggalan pada Dugaan Kasus Pelecehan Brigadir J Terhadap Putri Cendrawathi
Menurut berita, Sabo membunuh Nerfetari Cobra, penguasa Alabasta, yang hadir di Reverie.
Sedikit informasi ini membuat Dragon marah, dan dia memberi tahu Koala bahwa meskipun Sabo heroik jika dia benar-benar membunuh Cobra, akan ada masalah di antara mereka.
Setelah memperjelas pendiriannya, Dragon menghadapkan Kuma dan bertanya kepadanya tentang apa yang telah dilihatnya.
Baca Juga: Preman Pensiun 6 Episode 14, 5 September 2022: Sinopsis dan Link Streamingnya
Tepat sebelum chapter berakhir, Sabo memanggil siput transponder di Kerajaan Kamabakka dan Koala mengangkatnya. Marinir sudah siap dan segera setelah siput berdering, mereka meminta anak buahnya untuk melacak panggilan itu.
Pembunuhan individu yang tidak bersalah sama sekali di luar karakter Sabo, tidak akan berlebihan untuk memanggilnya yang paling baik dari saudara-saudaranya.
Sabo selalu berusaha melindungi orang yang tidak berdaya, itulah sebabnya mengapa tidak masuk akal mengapa Sabo ingin menyerang seseorang seperti Cobra.
Tidak ada hubungan antara keduanya, dan kedengarannya seperti ditutup-tutupi oleh Pemerintah Dunia atas tindakan mereka sendiri .
Jadi, ada kemungkinan Lima Tetua menggunakan kesempatan ini untuk menyingkirkan Cobra dan Keluarga Nefertari lainnya, dan mereka menemukan orang yang mudah untuk disalahkan di Sabo.
Lima Sesepuh tahu bahwa berita ini juga dapat menyebabkan masalah antara Sabo dan Tentara Revolusioner lainnya.
Dilain sisi, Vivi mengunjungi Mary Geoise bersama ayahnya , tetapi keberadaannya saat ini masih belum diketahui.
Dia bisa saja ditangkap oleh Lima Sesepuh atau dia mungkin diselamatkan oleh Sabo.
Selama arc Reverie, Vivi dan Rebecca bersama, dan mereka berbicara tentang pengalaman mereka melibatkan Bajak Laut Topi Jerami.
Sabo tahu tentang Rebecca, dan jika dia melihatnya bersahabat dengan Vivi, akan aneh jika dia mencoba menculik atau menyakiti Vivi.
Akan lebih masuk akal jika Sabo tetap tinggal untuk menyelamatkan Vivi dari cengkeraman Pemerintah Dunia.
Tidak ada keraguan bahwa sabo memiliki semacam ketertarikan pada Vivi, karena dia sebelumnya terlihat memegang foto Vivi, yang menunjukkan bahwa dia merasa terancam olehnya.
Bagaimana Jika Sabo Membunuh Cobra?
Sabo membunuh Cobra adalah skenario yang sangat tidak mungkin. Kepala staf Tentara Revolusioner tidak punya alasan untuk mengejar Cobra.
Baca Juga: Lirik Lagu Helleh Single Terbaru Denny Caknan, Lengkap dengan Terjemahannya
Namun, jika dia menodai tangannya dengan darah Raja Alabasta, maka reputasi Sabo pasti akan terpukul.
Tentara Revolusioner akan menghindarinya , dan dia akan dibiarkan sendiri. Jadi, itu akan buruk bagi Sabo.
Sementara Tentara Revolusioner kehilangan nomor dua mereka, mereka sekarang Kuma, yang dapat memberikan Dragon informasi sensitif yang berpotensi menyebabkan jatuhnya Pemerintah Dunia.
Bagaimanapun juga, bab berikutnya menjanjikan untuk menjadi mahakarya lain karena Oda akan mengungkapkan lebih banyak informasi tentang keberadaan Sabo dan peran apa yang dimainkan Sabo dalam kematian Cobra dan hilangnya Vivi.
Demikianlah spoiler one piece 1059 terbaru, ikutin terus Bantenraya.com untuk update terbaru seputar one piece.***
