BANTENRAYA.COM – Satu unit rumah milik Yayah, warga Desa Panunggalan, Kecamatan Tunjung Teja ludes terbakar pada Senin 25 April 2022, pukul 07.00 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu namun kerugian diperkirakan mencapai Rp100 juta.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang Nana Sukmana Kusuma mengatakan, pihaknya menerima laporan dari anggota Pemdan Kebakaran (Damkar) Kota Serang terkait adanya kebakaran di Kecamatan Tunjung Teja.
“Penyebab kebakaran korsleting litrik. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa karena kebetulan pemilik rumah sedang di luar rumah. Kondisi rumah rusak berat,” ujar Nana, Senin 25 April 2022.
BACAJUGA:
Baca Juga: BPK Berikan Catatan Bagi Tujuh OPD Pemkot Cilegon
Setelah mendapat informasi itu, pihaknya langsung menurunkan satu unit mobil pemadam ke lokasi untuk melakukan penanganan. “Petugas tiba di lokasi pukul 07.25 WIB dan api baru bisa dipadamkan pada pukul 08.30 WIB. Untuk kerugian kurang lebih Rp100 juta,” ungkapnya.
Nana mengungkapkan, belakang ini kasus kebakaran sering terjadi di Kabupaten Serang baik itu kebakaran industri, pemukiman, maupun lahan kosong yang mayoritas disebabkan human error.
“Kita tidak bosan-bosannya memberikan imbauan agar masyarakat bisa meminimalisir kasus kebakaran. Hari Minggu 24 April 2022 kemarin juga ada kebakaran industri di Kecamatan Jawilan,” tuturnya.(***)
