BANTENRAYA.COM – Politikus PSI Mohamad Guntur Romli menyoroti cuitan Roy Suryo yang membagikan potongan video Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas terkait toa masjid dan gonggongan anjing.
Diketahui, Roy Suryo mengunggah potongan sebuah video Menag Yaqut yang sedang diwawancarai terkait aturan penggunaan pengeras suara atau toa masjid dan musala.
Namun, di dalam video yang diunggah Roy Suryo tersebut Menag Yaqut melontarkan pernyataan terkait toa masjid dan gonggongan anjing.
“Yang paling sederhana lagi, kalau kita hidup dalam satu kompleks, misalnya. Kiri, kanan, depan belakang pelihara anjing semua. Misalnya menggonggong dalam waktu bersamaan, kita ini terganggu nggak? Artinya apa?,” ungkapnya.
“Suara-suara ini, apa pun suara itu harus kita atur supaya tidak jadi gangguan,” ujarnya.
BacaJuga
“Speaker di musala-masjid silakan dipakai, tetapi tolong diatur agar tidak ada terganggu,” tambahnya.
Baca Juga: Cara Main Cat Trap Game, Permainan Tanpa Aplikasi Viral di Tik Tok Lengkap dengan Linknya
Atas pernyataan tersebut, publik menilai apa yang dilontarkan Menag Yaqut dinilai telah membandingkan suara-suara di masjid dan musala dengan gonggongan anjing.
Terkait hal tersebut, Politikus PSI Mohamad Guntur Romli memberikam tanggapannya melalui akun Twitter pribadinya di @GunRomli.
“Ini (cuitan Roy Suryo) bisa kena kasus sprt Buni Yani Pasal 28 ayat (2) & Pasal 32 ayat (1) UU ITE memotong seenaknya pernyataan orang, di bagian2 tertentu unt memancing isu SARA,” tulisnya.
Baca Juga: Wamenkes RI Pertimbangkan Vaksin Ke 4 atau Booster Ke 2, Suntik Lagi Nih?
“Saya punya pernyataan Gus Yaqut 2 menit 58 detik, dia kasi contoh tidak hanya soal gonggongan anjing tp juga suara2 mesin truk, toa di rumah2 ibadah agama lain, dipotong oleh Roy Suryo cuma 30 detik, agar hilang pesan utamanya. Bikin caption tendensius.” Tambahnya.
Menurut Romli, pernyataan yang disampaikan Menag Yaqut tersebut terdapat beberapa poin yang disampaikan namun poin tersebut diplintir dengan penuh kebencian.
“Poin yg mau disampaikan Gus Yaqut: suara2 menganggu yg tdk diatur, contoh2: suara toa dr masjid & musola yg tdk diatur, toa dr rumah2 ibadah agama lain, gonggongan anjing, mesin2 truk,” paparnya.
Baca Juga: Begini Cara Hapus Latar Belakang atau Background Foto Dengan Mudah, Pakai Website removebg
“Poin itu diplintir dgn penuh kebencian: Gus Yaqut menyamakan azan dgn gonggoan anjing,” Pungkasnya.***
