BANTENRAYA.COM – Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi atau yang akrab disapa dengan Kang Dedi Mulyadi (KDM) membuat aturan terbaru.
Aturan terbaru yang dibuat oleh KDM di Jabar tersebut resmi diterbitkan dalam Surat Edaran (SE) yang mengatur perubahan jadwal bagi seluruh pelajar tingkat SD hingga SMA.
Aturan baru di Jabar dari KDM tersebut mulai berlaku Juni 2025 dengan proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dimulai pukul 06.00 WIB dan hanya berlangsung dari Senin hingga Jumat.
Dengan adanya aturan terbaru dari KDM di Jabar tersebut yang mengatur jadwal KBM siswa mulai jam 06.00 WIB dari Senin-Jumat berarti Sabtu-Minggu libur.
Dikutip Bantenraya.com dari Instagram @fakta.indo yang menampilkan aturan terbaru di Jabar dari Gubernur KDM.
“KDM Keluarkan Aturan Baru: Sekolah di Jabar Masuk Jam 6 Pagi, Sabtu Minggu Libur,” tulis Instagram @fakta.indo.
Kebijakan terbaru dari Gubernur Jabar tersebut ditujukan untuk menyeragamkan atau menyamaratakan hari sekolah.
BACAJUGA:
Selain itu, kebijakan terbaru dari Gubernur Jabar ini bertujuan untuk dapat mendorong kedisiplinan waktu di kalangan pelajar.
Aturan terbaru di Jabar untuk anak sekolah juga diberlakukan jam malam bagi para pelajar yang membatasi siswa untuk beraktivitas di luar rumah maksimal pukul 21.00 WIB.
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi menegaskan bahwa kebijakan yang diberlakukan untuk para pelajar di Jabar bukan sekadar aturan administratif.
Akan tetapi, aturan ini dibuat oleh Gubernur Jabar dengan upaya membangun karakter generasi muda khususnya di Jabar.
Baca Juga: Jakarta Kreatif Festival 2025, Mulai Tanggal 4-8 Juni 2025 di Gandaria City Mall Jaksel
“Aturan jam malam pelajar mulai diberlakukan pada Juni 2025, dengan pembatasan aktivitas siswa di luar rumah sejak pukul 21.00 WIB hingga 04.00 WIB,” ujarnya.
KDM menyampaikan bahwa aturan ini diciptakan untuk para pelajar di Jabar agar menciptakan generasi muda yang sehat.
“Langkah ini membuka diciptakan untuk menciptakan generasi muda yang cageur (sehat), bageur (baik), bener (berintegritas), pinter (berpengetahuan), dan singer (cekatan),” ucapnya.
Semoga dengan adanya gebrakan baru dari KDM di Jabar untuk para siswa menjadi semakin sehat dan berbudi pekerti. ***
