BANTENRAYA.COM – Pada saat musim hujan sering kali menjadi tantangan bagi para pengendara sepeda motor, lantaran air hujan yang bersifat asam, lumpur, hingga genangan air dapat mempercepat kerusakan komponen motor jika tidak dirawat dengan baik.
Technical Service Department PT Mitra Sendang Kemakmuran atau Honda Banten Dey Yuga Kharisma mengatakan, perawatan motor di musim hujan sangat penting untuk menjaga keselamatan dan mencegah kerusakan yang lebih parah di kemudian hari.
“Saat musim hujan tiba, intensitas pengecekan komponen sepeda motor harus lebih sering dari biasanya. Misal, untuk pelumasan rantai yang biasanya 2 minggu sekali dilumasi, saat musim hujan, brosis bisa melakukan pelumasan 1 minggu sekali untuk mencegah karat karena terkena air hujan. Selain mencegah kerusakan, perawatan rutin juga membantu menjaga keselamatan pengendara di jalan,” jelas Dey Yuga dalam keterangan yang diterima Bantenraya.com, Minggu 1 Desember 2024.
Menurutnya, merawat sepeda motor saat musim hujan bukan hanya menjaga tampilannya tetap bersih, tetapi juga memastikan performanya tetap optimal dan aman digunakan.
Baca Juga: Hajar Teman Yang Fokus Main HP, Pria Asal Kota Serang Dituntut 1 Tahun Penjara
“Hal sederhana yang bisa dilakukan ialah memvawa motor milik konsumen ke AHASS untuk pengecekan menyeluruh, mulai dari mesin, rem, hingga kelistrikan, untuk memastikan semuanya dalam kondisi optimal,” jelasnya.
Secara lengkap, berikut inj adalah beberapa tips untuk merawat sepeda motor Honda konsumen agar tetap prima saat musim hujan.
Pertama, rutin mencuci motor setelah terkena hujan, air hujan mengandung zat asam yang dapat menyebabkan korosi atau karat pada bagian logam motor. Setelah berkendara di bawah hujan, sebaiknya segera cuci motor dengan air bersih. Jangan lupa membersihkan bagian roda, cakram rem, dan rantai untuk menghilangkan lumpur dan kotoran yang menempel.
Kedua, cek dan lumasi rantai, untuk tipe motor cub atau sport, rantai motor rentan terkena karat akibat paparan air hujan dan lumpur. BroSis wajib bersihkan rantai secara teratur dan lumasi dengan pelumas khusus rantai agar tetap halus dan tidak aus.
Baca Juga: Telkom Banten Tingkatkan Kesehatan Masyarakat Kabupaten Serang
Ketiga, periksa sistem rem, genangan air dan lumpur dapat mengurangi kinerja rem. Periksa kondisi cakram atau tromol rem secara berkala. Jika terdengar bunyi aneh atau rem terasa kurang pakem, segera lakukan pengecekan di bengkel resmi.
Keempat, ganti oli secara berkal, air yang masuk ke dalam mesin melalui celah kecil dapat mencampuri oli dan mengurangi kinerjanya. Ganti oli sesuai jadwal atau lebih sering saat musim hujan untuk menjaga performa mesin tetap optimal.
Kelima pastikan ban dalam kondisi baik, ban adalah komponen penting saat berkendara di jalanan basah.
“Pastikan tekanan angin ban sesuai standar dan periksa ketebalan kembang ban untuk menghindari selip. Jika kembang ban sudah menipis, segera ganti dengan yang baru,” kata Dey.(***)