BANTENRAYA.COM – Mahasiswa Bimbingan Konseling Islam (BKI) UIN SMH Banten menggelat penyuluhan sex education demi menjaga anak dari kekerasan atau pelecehan.
Mahasiswa BKI semester 5 UIN SMH Banten menggelar penyuluhan kepada anak-anak di SDN Kadubungbang 1 Kabupaten Pandeglang pada 11 November 2023.
Penyuluhan digelar lanatran mahasiswa UIN SMH Banten ini merasa miris atas maraknya kasus pelecehan pada anak.
Baca Juga: Antisipasi Penyusup, Polres Lebak Beri Pengamanan Berlapis untuk Gudang Logistik Pemilu
Mereka menilai, kasus tersebut banyak terjadi karena kurangnya pengetahuan mengenai bagian tubuh mana saja yang boleh dan tidak boleh dilihat dan disentuh oleh orang lain.
Penyuluhan yang digagas 10 mahasiswa BKI ini mengusung tema ‘Tubuhku Milikku’.
Agar penyuluhan berjalan optimal, para mahasiswa terlebih dahulu diberikan pembekalan oleh Ketua Pusat Studi Gender dan Anak Iin Ratna Sumira.
Baca Juga: Benarkah Hamas Itu Teroris Bukan Membela Palestina? Situs Web Mereka Seperti Tentara Profesional!
Iin sudah beberapa kali melakukan penyuluhan tentang tema sejenis kepada anak-anak.
“Kedatangan kami disambut hangat oleh guru-guru SDN Kadubungbang 1,” ujarnya.
Guru penggerak SDN 1 Kadubungbang Ida mengatakan, seharusnya pendidikan tentang tema yang dibawakan para mahasiswa sudah bukan hal yang tabu bagi anak-anak.
Baca Juga: ENDING Twinkling Watermelon Episode 16 Sub Indo: Akhir Kisah Eun Gyeol dan Yi Chan
Hal itu melihat saat ini maraknya teknologi yang mempermudah anak-anak untuk mencari susuatu yang membuat penasaran di mesin pencarian.
“Seharusnya sudah bukan hal yang tabu lagi untuk anak-anak yang menginjak dewasa.
“Karena melihat maraknya teknologi yang mempermudah anak-anak untuk searching tentang apapun termasuk hal-hal yang membuatnya penasaran,” katanya.
Salah satu anggota BKI berharap dengan diadakannya penyuluhan ini anak-anak menjadi paham dan bisa menjaga diri dengan baik. ***