BANTENRAYA.COM – Pemkota Serang mengalokasikan anggaran untuk membeli sembako bagi lansia yang ikut dalam program vaksinasi Covid-19.
Adapun sumber pembiayaan pemberian sembako bagi lansia yang ikut vaksinasi diambil dari anggaran belanja tak terduga (BTT).
Bantuan sembako untuk lansia yang ikut vaksinasi tersebut dapat kembali ditambah bila mengalami kekurangan.
Baca Juga: Sehari Muncul 6.000 Kasus Baru Lebih, Seluruh Daerah di Banten Kini Masuk Zona Oranye Covid-19
Sekda Kota Serang Nanang Saefudin menuturkan, sebagaimana aturan, dana BTT dapat digunakan untuk membiayai kegiatan yang berkaitan dengan penanganan Covid-19.
Karena itu, dalam mengadakan sembako yang akan diberikan kepada para lansia yang ikut dalam program vaksinasi lansia, pihaknya mengalokasikannya dari dana BTT.
“Kami gunakan dari BTT,” kata Nanang, Kamis 17 Februari 2022.
Baca Juga: Pandemi Covid-19 Berkepanjangan, Kasus Gizi Buruk di Kota Serang Naik
Besaran dana BTT yang diusulkan untuk membeli sembako guna program vaksinasi lansia berkisar sekitar Rp300 juta.
Bila masih kurang, maka akan diajukan kembali penambahan dari dana BTT kembali.
Nanang mengatakan, sebagai Sekda yang mengkoordinir OPD, dia sudah menginstruksikan kepada dinas terkait agar tidak menimbulkan masalah dalam pengadaan sembako.
Baca Juga: Ini Syarat Ikut Kompetisi Film Pendek Islami 2022 Berhadiah Rp1 Miliar yang Digelar Kemenag RI
Dia mencontohkan, bila dalam paket sembako itu ada mie instan, maka merek dan ukurannya harus sama.
Begitu juga dengan barang lain, misalkan minyak goreng dan lain sebagainya.
Sebab apabila ada perbedaan, akan menimbulkan tafsir liar di masyarakat. Masalah itu akan lebih runyam bila kemudian masyarakat menginformasikannya ke publik melalui media massa.
Baca Juga: Rajin Salat Tapi Hidupnya Susah dan Malah Punya Utang, Ustadz Adi Hidayat Ungkap Penyebabnya
Nanang menuturkan, pemberian sembako bagi lansia yang ikut vaksinasi sengaja dilakukan sebagai salah satu strategi Pemkot Serang dalam menggenjot capaian vaksinasi lansia.
Pasalnya, sampai saat ini hanya vaksinasi lansia yang belum memenuhi target, meski secara keseluruhan capaian vaksinasi Covid-19 di Kota Serang sudah mencapai 90 persen.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Serang, capaian vaksinasi lansia baru mencapai 50 persen untuk vaksin dosis 1 sementara target harus sudah mencapai 60 persen.
Baca Juga: Begini Cara Hitung Besaran kWh yang Diperoleh dari Setiap Pembelian Token Listrik PLN
Adapun capaian vaksinasi lansia dosis 2 baru mencapai 40 persen sementara target harus sudah mencapai 50 persen.
Dia menuturkan, ada sejumlah kendala yang dihadapi saat akan melakukan vaksinasi lansia.
Ada yang memang karena lansia tidak mau divaksin karena takut dan ada juga yang dilarang oleh keluarga.
Baca Juga: Daftar Lengkap Nominasi Tiktok Awards 2021, Raffi Ahmad dan Ruben Onsu Bersaing
Untuk yang terakhir, keluarga biasanya beralasan orang tua mereka tidak perlu divaksin karena tidak akan ke mana-mana.
Nanang menargetkan dalam satu kelurahan harus ada minimal 70 lansia sehingga bila dikalikan dengan jumlah kelurahan sebanyak 67 kelurahan, maka akan ada 4.690 lansia yang divaksin.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Serang Ahmad Hasanuddin menuturkan, vaksinasi lansia sudah mulai dilakukan sejak pekan ini.
Baca Juga: Cara Mengubah Tampilan Background Google Meet Melalui HP Mudah dan Gampang
Dia berharap dengan vaksinasi lansia ini maka target vaksinasi lansia dapat segera tercapai. ***